• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Al-Quran
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan Keselamatan
    • Paspor Menuju Sorga
    • 6 Ayat Terpenting
  • Ayat Al-Quran
  • Artikel-Artikel
  • Alkitab
  • Perikop Alkitab
  • Hubungi Kami
Isa Dan Al-Quran > Ayat-Ayat Al-Quran > An-Nisa’ 4:171 > Allah, “Pemelihara” Menyediakan Jalan Keselamatan

Allah, “Pemelihara” Menyediakan Jalan Keselamatan

23 November 2015 oleh Web Administrator 49 Komentar

pecinta hewanSatu waktu saya menonton sebuah acara di televisi. Tentang Komunitas Pencinta Hewan. Mereka adalah orang-orang yang bukan saja cinta hewan, tetapi juga memelihara hewan tersebut di rumah mereka. Setiap bulan, mereka harus mengeluarkan dana “pemeliharaan” yang cukup besar bagi hewan tersebut.

Jika manusia saja rela berkorban begitu besar bagi hewan piaraanya, terlebih Tuhan Sang Pemelihara, bukan? Bagaimana agama memberi penjelasan tentang sifat Allah Pemelihara menyediakan jalan keselamatan?

Al-Quran Menyebut Allah Sebatas Pemelihara

Kalimat terakhir pada Qs 4:171 berbunyi, “Cukuplah Allah sebagai Pemelihara.” Apakah maksud dari kalimat ini? Mungkinkah Allah Al-Quran berkata bahwa Dia hanya sebagai pemelihara umat-Nya saja? Bila Allah hanya sebagai pemelihara, lalu bagaimana dosa dapat ditangani?

Dosa adalah masalah utama manusia. Dosa juga yang memisahkan manusia dengan sorga Allah. Kitab Suci Islam berkata, “Sugguh orang-orang yang berdosa itu kekal di dalam azab neraka jahanam” (Qs 43:74).

Lagi, dalam salah satu hadistnya nabi Islam berkata, “Bukan amal seseorang yang memasukkannya ke Surga atau melepaskannya dari neraka, termasuk juga aku tetapi ialah semata-mata rahmat Allah Swt. Belaka” (HSM 2412-2414).

Bila demikian adanya, dengan cara apakah Allah Al-Quran memelihara umat-Nya dari siksa api neraka akibat dosa?  Apakah mereka percaya bahwa Allah pemelihara menyediakan jalan keselamatan?

Isa Al-Masih Menyatakan Diri Sebagai Gembalagembala

Kitab Suci Allah menuliskan, “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri” (Injil, Surat Efesus 2:8-9).

Demikianlah firman Allah berkata, bahwa jika seseorang ingin terhindar dari siksa neraka, dia harus mempunyai kasih karunia Allah. Dan kasih karunia tersebut, telah Allah berikan melalui Kalimatullah, yaitu Isa Al-Masih.

Itulah sebabnya Isa Al-Masih berkata, “Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:11). Sebagai Gembala, Isa Al-Masih juga adalah sebagai Allah Pemelihara menyediakan jalan keselamatan.  Dia dapat memelihara setiap orang agar terhindar dari siksa api neraka!


Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca

Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:

  1. Selain dengan menerima anugerah dan kasih karunia Allah, adakah cara lain agar seseorang terpelihara dari siksa api neraka? Sebutkanlah!
  2. Mengapa amal dan pahala seseorang tidak dapat memasukkannya ke sorga?
  3. Sebutkanlah bukti nyata dari sifat Allah sebagai Pemelihara yang pernah Saudara alami!

Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.

Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda*****pada komentar-komentar yang kami merasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas.Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Allah, “Pemelihara” Menyediakan Jalan Keselamatan”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini.   Atau SMS/WA ke: 081281000718.

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Ditempatkan di bawah: An-Nisa’ 4:171 Ditag dengan:Mengenal Allah

Reader Interactions

Comments

  1. @Jhon Lukas mengatakan

    28 Mei 2017 pada 3:39 am

    ~
    Buat Sdr Malikul 2017-04-14 15:01,

    Saudaraku, bila kamu hitung amal dan sedekahmu, selama kamu hidup, mana lebih banyak dosa atau amal? Bila ditanya saya tentu dosa. Nah tidak ada satupun manusia masuk sorga, tetapi Allah telah datang ke bumi Yesus Kristus Tuhan Allah kita, Bukan Isa as, karena nabi Isa As adalah karangan Muhammad. Mari kita dengar ucapanya “Barangsiapa percaya kepada Anak, ia melihat hidup, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak melihat hidup, melainkan murka Allah tetap diatasnya” Injil Rasul Besar Johanes 3:36.

    Ada dua hal yang wajib dilakukan:
    1. Percaya kepada Yesus Kristus Tuhan Allah.
    2. Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu.

    Nah adakah Muhammad tidak melakukan dua hal tempatnya Wahyu 20:10. Sadarlah.

    Balas
    • staff mengatakan

      29 Juli 2017 pada 8:08 am

      ~
      Sdr. Jhon,

      Tidaklah lengkap disebut penyelamat jika hanya sejauh pemelihara. Alloh Islam tidak dapat membuktikan kasihnya kepada umat Islam. Nyatanya tidak ada jaminan yang pasti untuk umatnya dapat memperoleh keselamatan.

      Sangat berbeda dengan kasih Allah Alkitab yang telah menyatakan diri-Nya melalui Kalimat-Nya Isa Al-Masih, yang percaya pada-Nya akan memperoleh hidup yang kekal. (Injil, Rasul Besar Yohanes 3:16). Terimakasih untuk komentarnya Sdr. Jhon.
      ~
      Purnama

  2. Malikul Kudus mengatakan

    1 Juni 2017 pada 7:19 am

    ~
    Sdr. Jhon,

    Kalau saat ini Anda merasa banyak dosa, berarti ajaran agama Anda tidak membawa pada kebaikan dan keselamatan. Ajaran Anda menyatakan Anda lahir dalam keadaan berdosa, saat Anda hidup mengikuti ajaran dan mati dalam keadaan berdosa, setelah itu Anda merasa bahwa setelah mati Anda masuk surga, hanya karena percaya Yesus adalah Tuhan, bagaimana bisa masuk surga kalau selama hidup banyak dosa? Dengan ajaran Anda, apa bedanya antara pendeta Kristen yang baik dan raja mafia Kristen yang sangat jahat? Apakah dua-duanya masuk surga?

    Kalau begitu sangat tidak adil kalau ada orang Kristen yang dianiaya oleh penjahat Kristen, tapi penjahat Kristen itu masuk surga juga.

    Balas
    • staff mengatakan

      29 Juli 2017 pada 8:09 am

      ~
      Sdr. Malikul Kudus,

      Sekali lagi kami akan menjelaskan, bahwa seseorang yang menjadi Kristen, tidaklah dapat menjamin orang itu akan diselamatkan melainkan mereka yang percaya bahwa Isa Al-Masih sebagai Tuhan dan penyelamat itulah yang menjamin keselamatan orang tersebut.

      Orang Kristen yang jahat tentunya dipastikan orang tersebut tidak percaya Tuhan. Mengapa? Orang tersebut tidak hidup di bawah hukum Isa Al-Masih. Allah itu adil dan yang akan menghakimi, tugas orang yang percaya pada Isa Al-Masih hanyalah mengikuti kehendak Allah.

      “Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu. Tetapi Aku (Isa Al-Masih) berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.” (Injil, Rasul Matius 5:43-44).
      ~
      Purnama

  3. ApaAja mengatakan

    28 Juli 2017 pada 1:00 pm

    ~
    @Malikul Kudus 2017-06-01 14:19,

    Kalau saat ini Anda merasa banyak dosa, berarti ajaran agama Anda tidak membawa pada kebaikan dan keselamatan. Ajaran Anda menyatakan Anda lahir dalam keadaan berdosa, saat Anda hidup mengikuti ajaran dan mati dalam keadaan berdosa, setelah itu Anda merasa bahwa setelah mati Anda masuk surga, hanya karena percaya Yesus adalah Tuhan, bagaimana bisa masuk surga kalau selama hidup banyak dosa?

    Respon:
    Singkatnya, kalau Kristen KTP saja, tidak layak masuk surga. Hanya yang percaya, mengimani, taat kepada Yesus Kristus saja, yang layak/boleh menghuni Surga selamanya. Bahkan pendeta pendeta/ahli agama Kristen yang rajin berdoa, berpuasa, bahkan bisa mengusir setan, belum tentu masuk surga, kalo hati mereka tidak tulus taat kepada Yesus.

    Balas
    • staff mengatakan

      29 Juli 2017 pada 8:11 am

      ~
      Sdr. ApaAja,

      Terimakasih sudah menanggapi komentar Sdr. Malikul Kudus. Berharap penjelasan sdr dapat dibaca dan direnungkan olehnya, sehingga dapat membuka pandangannya tentang keselamatan di dalam Isa Al-Masih.
      ~
      Purnama

  4. subair mengatakan

    21 Maret 2018 pada 10:31 am

    ~
    Keselamatan yang pasti mendapat sorga tidak ada bedanya dengan broker-broker investasi yang menawarkan keuntungan yang berlipat dengan mengumbar kata-kata manis pasti untung dan dananya pasti selamat ujung-ujungnya bangkrut dan merekapun kabur. Begitulah Allah gambarkan di dalam Al-Quran di dalam neraka. Orang-orang yang telah dijanjikan lewat keselamatan Yesus akan mendatangi mereka yang selalu mempengaruhinya dan menunutut orang-orang yang telah mengajarkan kesesatatan supaya di hukum lebih berat. Tapi orang-orang yang menyesatkan itu hanya berkata kamu sesat karena kesalahanmu sendiri mau saja ikut tidak menggunakan akal pikiranmu sendiri. Oleh karena itu sebelum terlambat bertaubatlah.

    Balas
    • Staff Isa dan Al-Quran mengatakan

      27 Maret 2018 pada 4:33 am

      ~
      Saudara Subair,
      Jelas pemahaman saudara tentang keselamatan di dalam Isa Al-Masih adalah salah. Isa Al-Masih yang ditinggikan sebagai Pribadi yang terkemuka di dunia dan dan di akhirat tentunya tidak pernah berdusta. Dia berjanji akan memberikan hidup kekal di sorga bagi setiap orang yang beriman kepada-Nya. “Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu” (Injil, Rasul Besar Yohanes 15:1-2).
      Bagaimana dengan keselamatan saudara di akhirat? Percayalah kepada Isa Al-Masih maka saudara akan selamat.
      ~
      Slamet

Baca komentar lainnya:

« 1 2

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: .

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 huruf tersedia

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • Keutamaan Hidayah dan Rahmat yang Membahagiakan Kita!
  • Mengapa Muslim Memuliakan Maryam, Ibu Isa Al-Masih?
  • Apakah Benar Al-Quran Menyatakan Semua Mukmin Berdosa?
  • Cara Terbaik Muslim Muhasabah Diri di Awal Tahun
  • Allah Memberikan Solusi Atas Ujian Hidup Anda

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Allah Memberikan Solusi Atas Ujian Hidup Anda
  • Apakah Benar Al-Quran Menyatakan Semua Mukmin Berdosa?
  • Cara Terbaik Muslim Muhasabah Diri di Awal Tahun
  • Mengapa Muslim Memuliakan Maryam, Ibu Isa Al-Masih?
  • Adakah Muslim dan Nasrani Setuju Isa Al-Masih Sumber Hayat?

Artikel Yang Terhubung

  • Orang Kristen Menyembah Satu Allah, Bukan Tiga
  • Muhammad Mengartikan Allah Yang Esa
  • Islam - Allah Tidak Diperanakkan! Bagaimana Dengan Kristen?
  • Siapa Utusan Allah Dari Sorga - Muhammad Atau Isa Al-Masih?
  • "Utusan Allah Di Al-Quran Menjadi "Roti Hidup"

Footer

Hubungi Kami

Apabila Anda memiliki pertanyaan / komentar, silakan menghubungi kami dengan menekan tombol di bawah ini.

Hubungi Kami

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
App Isadanislam
Hak Cipta © 2009 - 2021 Dialog Agama Isa dan Al-Quran. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membahas Email
| Hubungi Kami