• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Al-Quran
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • 60 Ayat Tentang Isa dalam Al-Quran
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan Menuju Surga
    • Paspor Menuju Sorga
    • 6 Ayat Terpenting
  • Ayat Al-Quran
  • Artikel-Artikel
  • Kitab TZI
  • Perikop Alkitab
  • Hubungi Kami
Isa Dan Al-Quran > Perikop > Matius 17:1-9

Matius 17:1-9

31 May 2014 oleh Web Administrator 2 Comments

17:1 Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes saudaranya, dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendiri saja.

17:2 Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka; wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang.

17:3 Maka nampak kepada mereka Musa dan Elia sedang berbicara dengan Dia.

17:4 Kata Petrus kepada Yesus: “Tuhan, betapa bahagianya kami berada di tempat ini. Jika Engkau mau, biarlah kudirikan di sini tiga kemah, satu untuk Engkau, satu untuk Musa dan satu untuk Elia.”

17:5 Dan tiba-tiba sedang ia berkata-kata turunlah awan yang terang menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara yang berkata: “Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia.”

17:6 Mendengar itu tersungkurlah murid-murid-Nya dan mereka sangat ketakutan.

17:7 Lalu Yesus datang kepada mereka dan menyentuh mereka sambil berkata: “Berdirilah, jangan takut!”

17:8 Dan ketika mereka mengangkat kepala, mereka tidak melihat seorangpun kecuali Yesus seorang diri.

17:9 Pada waktu mereka turun dari gunung itu, Yesus berpesan kepada mereka: “Jangan kamu ceriterakan penglihatan itu kepada seorangpun sebelum Anak Manusia dibangkitkan dari antara orang mati.”

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Filed Under: Perikop

Subscribe
Beritahulah

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: .

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Al-Quran

2 Komentar
Paling lama
Terbaru
Inline Feedbacks
Baca Semua Komentar
Pradjanto, SH. MSi
21 November 2018 3:59 pm

~
Buat Staf Isa dkk:
Saya ingin bertanya kepada Anda. Apakah dari redaksi Matius 17:1-9 tersebut tidak terasa oleh Anda bahwa “Seseorang sedang bercerita tentang Yesus kepada Anda?” Coba Anda perhatikan redaksi Matius 17;7. Apakah kata-kata “Lalu Yesus datang kepada mereka dan menyentuh mereka sambil berkata” adalah “Firman Tuhan atau kata-kata Yesus sendiri”? Bukankah ini kata-kata “Orang yang sedang bercerita tentang Yesus kepada Anda”?

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
23 November 2018 3:10 am
Balasan ke  Pradjanto, SH. MSi

~
Saudara Pradjanto,

Secara umum Alkitab itu tidak didektekan oleh Allah melalui Jibril. Namun, Allah yang menafaskan Alkitab hingga bisa ada dan dimengerti seperti sekarang ini. Allah menuntun dan mengilhami manusia untuk menuliskan isi dari Alkitab.

Secara manusiawi, Alkitab telah dituliskan kurang lebih oleh 40 orang selama 1500 tahun. Kalaupun ada ayat-ayat Alkitab yang tidak dikatakan secara langsung oleh Isa Al-Masih, namun kami tetap meyakini bahwa ayat itu adalah firman-Nya.

Dan secara ilahi, walaupun Alkitab dituliskan oleh penulis dari latar belakang yang berbeda-beda, namun isi dari Alkitab tersebut tidak ada yang bertentangan antara yang satu dengan yang lainnya. Mereka tetap menjaga eksistensi tentang Allah yang Esa telah menjadi manusia dalam pribadi Isa Al-Masih.
~
Slamet

Balas

Primary Sidebar

Artikel Terbaru

  • Puasa Dan Pahala Ditinjau Dari Tujuan Penciptaan Manusia
  • Mengapa Nabi Isa Tidak Berdosa Menurut Islam dan Nasrani?
  • Teladan Nabi Dalam Kehidupan Menolong Masuk Surga
  • Mengapa Akhirnya Dua Mukmin Yakini Kristen Yang Benar?
  • Saya Melakukan Berbagai Macam Dosa Syirik. Apa Solusinya?

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Teladan Nabi Dalam Kehidupan Menolong Masuk Surga
  • Benar Atau Hoax? Ada Bukti Ketuhanan Isa Al-Masih Di Al-Quran?
  • Saya Melakukan Berbagai Macam Dosa Syirik. Apa Solusinya?
  • Mengapa Akhirnya Dua Mukmin Yakini Kristen Yang Benar?
  • Mengapa Nabi Isa Tidak Berdosa Menurut Islam dan Nasrani?

Artikel Yang Terhubung

  • Matius 14:13 - 21
  • Matius 25:31-46

Footer

Hubungi Kami

Apabila Anda memiliki pertanyaan / komentar, silakan menghubungi kami dengan menekan tombol di bawah ini.

Hubungi Kami

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
App Isadanislam
Hak Cipta © 2009 - 2023 Dialog Agama Isa dan Al-Quran. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membahas Email
| Hubungi Kami

wpDiscuz