Suatu hari saya sedang berada di mall, tiba-tiba saya mendengar seorang ibu berkata “Punya mata tapi kog ga melihat?” Ketika saya menoleh, ternyata ibu itu sedang marah pada seseorang yang tanpa sengaja menabraknya.
Mungkin Anda pernah mengalami atau mendengar hal yang sama. Tidak jarang, karena kita tidak awas, maka penglihatan yang telah Tuhan berikan tidak bermanfaat bahkan berakibat fatal.
Bahaya Bila Nasrani dan Mukmin Buta Rohani
Buta artinya ketidak-mampuan seseorang untuk melihat karena ada kerusakan pada matanya. Disebut juga dengan tunanetra. Selain buta jasmani, kita juga mengenal yang disebut buta rohani.
Tidak hanya buta jasmani yang dapat membahayakan seseorang. Buta rohani juga dapat berakibat fatal. Bila ditanya, apakah lebih berat buta jasmani atau rohani? Jelas lebih berbahaya buta rohani. Mengapa? Sebab buta jasmani hanya untuk sementara dalam hidup ini. Sedangkan buta rohani, dialami hingga pada kekekalan.
Dalam Al-Quran dan Injil kita dapat melihat bagaimana Isa Al-Masih menyembuhkan orang buta jasmani. Qs 3:49 menuliskan, Al-Masih “. . . menyembuhkan orang buta sejak dari lahirnya . . .” Juga Injil Allah memuat beberapa mujizat serupa. Injil, Rasul Besar Matius 9:27-31; Injil, Rasul Markus 8:22-26; Injil, Rasul Lukas 18:35-43; Injil, Rasul Besar Yohanes 9:1-12.
Menyembuhkan Buta Rohani
Ketika Isa Al-Masih ada di dunia, Dia banyak menyembuhkan kebutaan jasmani di samping berbagai mujizat kesembuhan lainnya. Tapi tujuan sesungguhnya dan terutama dari kedatangan Isa Al-Masih ke dunia adalah melakukan kesembuhan rohani.
Inilah perkataan Isa Al-Masih akan hal itu, “Aku datang ke dalam dunia untuk menghakimi, supaya barangsiapa yang tidak melihat, dapat melihat, dan supaya barangsiapa yang dapat melihat, menjadi buta” (Injil, Rasul Besar Yohanes 9:39).
Pilihan di Tangan Anda!
Nasrani dan Mukmin buta mata rohaninya dan ingin dicelikan? Semua ada di tangan Anda! Terimalah dan datanglah pada Isa Al-Masih dan mintalah mata rohani Anda disembuhkan!
“Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa, yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah” (2 Korintus 4:3-4).
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap komentar yang diberikan hanya menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
1.Menurut Saudara, apakah yang menyebabkan seseorang menjadi buta rohani?
2. Apakah yang dapat menyembuhkan seseorang dari kebutaan secara rohani?
3. Mengapa seseorang yang dalam kondisi buta rohani dapat masuk dalam Kerajaan Allah (sorga)?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen atau Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Komentar/pertanyaan di luar topik artikel, dapat dikirim lewat email ke staf kami di: .
Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Nasrani dan Mukmin Buta Rohani Atau Jasmani!”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke: 0812-8100-0718
~
Mereka yang tidak mengenal Allah, mereka adalah orang yang buta rohani. Dan hanya Allah saja yang dapat menyembuhkan kebutaan rohani manusia. Allah tidak pernah menciptakan sesuatu yang sia-sia setiap kekurangan yang ada pada makhluk pasti ada kelebihan.
~
Saudara Adriansyah,
Banyak orang yang matanya sehat secara fisik, tetapi buta secara rohani sehingga tidak dapat melihat keajaiban keselamatan dalam Isa Al-Masih sebagai karya Allah. Namun, kisah orang buta secara fisik yang telah disembuhkan oleh Isa Al-Masih, ia mengenal Allah. Dia berani bersaksi bahwa Isa Al-Masih bukan hanya sebagai nabi, tetapi “Isa Al-Masih berasal dari Allah dan melakukan kehendak-Nya (Injil, Rasul Besar Yohanes 9: 30-33)
~
Slamet
~
Siapakah yang sesungguhnya yang buta rohani? Umat Islam percaya kepada Tuhan Pencipta alam semesta. Dia yang tidak terlihat karena hanya dapat dilihat dengan mata rohani. Bagaimana dengan anda yang percaya kepada Tuhan yang dapat dilihat karena mata rohani anda buta?
~
Saudara Pengamat,
Pada dasarnya semua manusia adalah orang berdosa. Sebagai orang berdosa, maka semua manusia adalah orang yang buta secara rohani. Dan buta secara rohani akibatnya fatal. Oleh karena itu, Isa Al-Masih datang untuk mencelikan mata rohani semua orang agar bisa melihat kebenaran Injil, namun tidak semua orang mau menerima itu.
“Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa, yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah” (Injil, Surat 2 Korintus 4:3-4).
~
Slamet
~
Tanya: Bagaimana anda tahu, Al-Quran itu firman Tuhan?.
Jawab: Karena nabi Muhammad yang mengatakannya.
Tanya: Bagaimana anda tahu, Muhammad berkata benar?
Jawab: Karena Al-Quran yang mengatakannya.
Semuanya tidak ada bukti, hanya klaim sepihak dari Al-Quran dan Muhammad sendiri. Secara konsisten logis dan fakta empiris, benar-benar Muhammad dan Al-Quran tidak dapat di pertanggung jawabkan, dan secara nyata semuanya hanyalah karangan Muhammad.
~
Saudara Karimpasha,
Kami sangat berterimakasih atas kesediaan saudara mengunjungi dan memberikan komentar pada situs kami.
Tetapi kami senang apabila saudara bersedia memberikan komentar yang tidak menyimpang dari topik artikel di atas.
Juga mohon maaf kalau kami terpaksa menghapus sebagian komentar yang saudara sampaikan. Kiranya saudara dapat memaklumi akan hal ini. Terimakasih.
~
Slamet
~
Sudah jelaslah orang orang Israel Yahudi, Nazareth atau Nashrani yang buta rohani. Jauh sebelum Mukmin ada, Israel itu sudah terpecah belah, kacau balau, saling membunuh. Itu kenapa? Karena mereka buta rohani tidak menerima ajaran Allah, pembangkang. Para nabi Allah didustai, dibunuh, dicaci. Benarkan? Lalu kenapa anda sangkut pautkan dengan Mukmin? Jangankan nabi Muhammad, nabi nabi israel aja didusta. Alkitab itu tulisan tangan orang yang bebal setelah Isa wafat. Itu watak Israel, ajaran asli disembunyikan. Nabi nabi lain dibilang zinah, pemabuk, menikahi saudara sendiri, bebal, dll di dalam Alkitab. Jauh hari sebelum nabi Muhammad lahir, Israel itu sudah saling berselisih, bunuh membunuh dan buta hati. Dan di zaman khilafah Umar, mereka bisa tenang kaum Yahudi Nashrani Israel!
~
Saudara Wiguna,
Bagaimana mungkin orang yang sungguh Kristen masih disebut buta rohani? Bukankah Isa Al-Masih telah mencelikan mata hatinya. Dan sebagai Sang Terang, Isa Al-Masih berkata, “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup” (Injil, Rasul Besar Yohanes 8:12).
Jelas orang-orang yang mengikuti Isa Al-Masih, adalah orang-orang yang telah menerima terang kemuliaan Allah. Sehingga mereka disebut sebagai anak-anak Allah yang telah menerima warisan Kerajaan Allah. Dan mereka bukanlah orang buta rohani seperti yang saudara tuduhkan selama ini.
~
Slamet