• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Al-Quran
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • 60 Ayat Tentang Isa dalam Al-Quran
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan Menuju Surga
    • Paspor Menuju Sorga
    • 6 Ayat Terpenting
  • Ayat Al-Quran
  • Artikel-Artikel
  • Kitab TZI
  • Perikop Alkitab
  • Hubungi Kami
Isa Dan Al-Quran > Artikel-Artikel > Presentasi > Wajibkah Mukmin Membaca Kitab Suci Injil?

Wajibkah Mukmin Membaca Kitab Suci Injil?

15 June 2020 oleh Web Administrator 86 Comments

Kitab Suci Injil merupakan salah satu Kitab Suci yang wajib diimani para Mukmin. Apakah bijak bila menolak Kitab Suci Injil tanpa membacanya? Tentu, dengan membacanya seseorang akan mampu memberi penilaian lebih berhikmat atas isinya, bukan?

Infografik berikut menjelaskan lima alasan Mukmin pantas membaca Kitab Suci Injil.


Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca

Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:

  1. Jika hingga saat ini saudara belum membaca Injil Allah, apakah alasannya?
  2. Pernahkah Saudara mencoba membaca Kitab Suci Injil namun tidak selesai? Jelaskanlah alasannya mengapa Saudara berhenti membacanya.
  3. Setelah membaca “lima alasan Muslim pantas membaca Kitab Suci Injil,” apakah saat ini Saudara lebih tertarik untuk membacanya? Jelaskanlah alasannya!

Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.

Artikel Terkait

Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas.  Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:

  1. Umat Islam Hindarilah Injil-Injli Palsu!
  2. Apakah Yang Dimaksud Dengan Istilah “Injil”?
  3. Adakah Versi Injil Bahasa Arab?
  4. Isa Dan Injil-Nya Dalam Al-Quran
  5. Injil, Palsu Atau Tidak?

Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini.

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Filed Under: Presentasi Tagged With: Islam Terhadap Kitab Suci

Subscribe
Beritahulah

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: .

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Al-Quran

86 Komentar
Paling lama
Terbaru
Inline Feedbacks
Baca Semua Komentar
joko. S
18 June 2020 1:26 pm

~
Saudaraku, buat apa baca Injil – apalagi Alkitab terjemahan. Apalagi TZI yang copy paste Alkitab terjemahan terus diiubah-ubah sendiri supaya cocokologi. Begitu kok bangga apa nya? Isi dan ajaran hukum petunjuk hidup di dunia dan akhiratnya tidak jelas. Tidak ada gunanya. Seperti kurang kerjaan saja. Wallahu A’lam.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
27 June 2020 8:47 pm
Balasan ke  joko. S

~
Saudara Joko. S,

Terimakasih atas tanggapannya. Kami paham bahwa saudara pastilah seorang yang sangat banyak pekerjaan dan tidak punya banyak waktu untuk hal-hal baru yang tidak saudara suka. Namun untuk membaca Alkitab seharusnya sebagai seorang Muslim yang taat, adalah hal yang penting. Bukankah di dalam Al-Quran dikatakan bahwa umat Muslim diperintahkan agar bertanya kepada ahli kitab. Dengan kata lain membaca Kitab Suci Taurat dan Injil dan beriman kepadanya? Bagaimana menurut saudara?

Jika saudara seorang Muslim yang taat, seharusnya saudara mempelajari Taurat dan Injil seperti yang diperintahkan Al-Quran.
~
Noni

Balas
joko. S
27 June 2020 11:05 am

~
Saudaraku,

Lukas 1 :1-4 Bacalah TZI anda dengan seksama. Jadi apakah Kitab Lukas merupakan Injil ? Lukas menulis Kitab tersebut untuk siapa?Tuan Teofilus? Jadi apakah masih kekeuh Kitab Lukas adalah Firman Tuhan Allah ?

Jadi apakah Kitab Matius, Yahya, dan Markus juga Firman Tuhan Allah?Jadi itukan Injil yang dimaksud ?
Wallahu A’lam

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
4 July 2020 1:06 pm
Balasan ke  joko. S

~
Saudara Joko. S,

Setiap penulis Injil memiliki latar belakang penulisan. Namun isi pesannya selalu sama yaitu mengenai kisah kehidupan dan karya Isa Al-Masih.

Pesan dalam Injil Lukas dimaksudkan untuk memberitahukan Teofius tentang kebenaran dari segala sesuatu yang telah diajarkan kepadanya. Penulis Injil Lukas juga hendak menuliskan sebuah sejarah untuk meyakinkan orang-orang, terutama para penguasa bahwa kekristenan merupakan agama yang sah dan tidak perlu dicurigai.

Mengapa saudara meragukan Kitab Injil adalah Firman Allah hanya karena ditulis oleh Matiu, Markus, Lukas dan Yohanes? Bukankah Al-Quran juga ditulis oleh seorang manusia yang bernama Muhammad?
~
Noni

Balas
joko. S
29 June 2020 1:43 pm

~
Saudara Noni,

Al Quran berisi dialog, ajaran ,tanya jawab, problem dan solusi dan semua dinamika selama 23 tahun Nabi Rosul Muhamad berdakwah dan berhadapan dengan Musyrikin, Yahudi dan Nasrani, ahli kitab.. mereka orang pandai pandai semua. 1440 tahun yang lalu, sudah cukup terjawab sehingga membuat mereka ada beriman ataupun tidak beriman hingga kini.

Semakin membaca Alkitab / TZI semakin menambah kebenaran Al Quran dan semakin terlihat isi Alkitab bukan berasal dari Tuhan yang Maha Kuasa. Lihat Lukas 1:1-4. Apa yang mendorong Lukas menulis Kitab nya, untuk siapa dia menulis dan bahan dari mana? Juga penulis yang lain (PB), itu bukan kisah Yesus dan Firman Tuhan.

Wallahu A’lam

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
7 July 2020 12:04 pm
Balasan ke  joko. S

~
Saudara Joko S,

Adalah hak saudara untuk mempercayai Alkitab sebagai Firman Allah atau tidak, termasuk Kitab Injil.
Namun Al-Quran justru membenarkan Kitab Injil karena di dalamnya terdapat kebenaran, “Kami [Allah] . . . membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami [Allah] telah memberikan … Kitab Injil sedang di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi) . . . .” (Qs 5:45).

Lalu mengapa saudara tidak mau mengimani bahwa Kitab Injil adalah Firman Allah yang adalah Kebenaran?
~
Noni

Balas
joel
29 June 2020 9:17 pm

~
Injil yang diakui dalam kitab Al-Quran bukan yang sekarang yang sudah bukan murni. Jangan seolah dengan membaca Injil sekarang umat Muslim mengikuti Al-Quran. Ini hanya pembodohan berkedok seolah-olah benar untuk menjerumuskan umat Muslim.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
8 July 2020 5:16 pm
Balasan ke  joel

~
Saudara Joel,

Terimakasih atas tanggapan saudara. Kami percaya bahwa ada kitab-kitab suci yang tidak murni lagi. Tetapi Injil yang ada saat ini sudah teruji kemurniannya. Walau demikian kami ingin mendengar pendapat saudara, tentang Injil murni yang saudara maksudkan. Apakah saudara dapat menunjukan mana Injil yang murni?

Injil /Alkitab dapat dibuktikan kemurniannya dan kebenarannya, salah atunya dengan melihat ramalan-ramalan yang ada dalam Alkitab. Semua ramalan para nabi yang tertulis dalam Alkitab, ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu semuanya terjadi. Ini membuktikan Kebenaran Alkitab sebab Alkitab adalah Firman Allah.
~
Noni

Balas
Zulkifli
7 July 2020 5:55 am

~
Saudari Noni tahu bahwa Lukas menulis Injilnya hanya untuk Teofilus saja. Saudari Noni bukan Teofilus bukan? Tidak jelas siapa Teofilus itu. Lukas juga menulis Injilnya tidak dibimbing Roh Kudus. Malahan Lukas mengaku terus terang penulisannya itu berasal dari informasi dari orang-orang lain. Kamu orangnya pasti terpelajar. Untuk memahami teks dan konteks pengakuan Lukas itu tidak perlu menanyakan dengan Professor bahasa.

Keyakinan dan keimanan sangat berhubungan erat dengan hari akhir. Hal itu menjadi penentu seseorang masuk sorga atau neraka. Kamu tahu sendiri bahwa ratusan ayat Injil saling kontradiksi. Tidak mungkin Tuhan membuat ratusan kesalahan. Siapakah yang salah wahai pengagum Paulus?

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
11 July 2020 10:15 am
Balasan ke  Zulkifli

~
Saudara Zulkifli,

Kami berterimakasih atas sanjungan saudara, tetapi bukan karena terdidik kami beroleh keselamatan kekal melainkan karena pengorbanan Isa Al-Masih. Mengenai Injil Lukas memang benar ditujukan kepada Teofilus dan kemudian kepada seluruh umat manusia. Bacalah Injil Lukas secara benar maka saudara akan menemukan suatu catatan sejarah yang tersusun rapih dan penuh wibawa keilahian. Apakah saudara tertarik untuk menyelidiki kitab itu?
~
Noni

Balas
Ahmed Deedat
9 July 2020 5:07 pm

~
Joel, Joko. S,

Lantas dimana Injil dari Allah Swt yang dimaksud dalam Al-Quran 5:46 ?

Apakah hilang? Jika tidak terbukti maka anda mencela Allah Swt karena tidak dapat menjaga firman-Nya, bahkan anda menuduh firman Allah swt telah diubah, atau manusia jaman sekarang lebih hebat dari Allah Swt hingga dapat mengubah-ubah isi Injil yang dari Allah Swt? Atau Injil yng dimaksud dalam Al-Quran ikut termakan burung-burung beserta ayat menyusui pria dewasa dan hukum rajam seperti dqlqm hadis ini (Hadits Sunan Ibnu Majah No. 1934 – Kitab Nikah)?

Lantas apa kriteria hadis yang bisa diterima?
Adakah isi Al-Quran juga yang sahih atau doif?
Wallahu A’lam

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
14 July 2020 12:59 pm
Balasan ke  Ahmed Deedat

~
Saudara Ahmed Deedat,

Kita semua meyakini bahwa Allah lebih dari sanggup ubntuk menjaga Firman-Nya agar tak diubah oleh manusia. Lagipula kuasa apakah yang dimiliki manusia hingga bisa mengubah Firman Allah?
Firman Allah adalah kekal. Sekali Allah berfirman berlaku untuk selama-lamanya.
~
Noni

Balas
joko. S
10 July 2020 2:58 pm

~
Saudara Noni,

Baca lagi Alkitab PB (Kristen) dan TZI anda. Siapa yang membaptis Yesus? Nabi Yahya, Apa misi dan tugas Nabi Yahya? Baca Lukas 3: 18 Nabi Yahya juga mengabarkan Injil. Lalu Injil yang mana yang dikabarkan Nabi Yahya dan Injil yang mana yang dibawa Yesus? Lalu Injil yang mana yang sekarang anda dan Kristen pakai?
Wallahu A’lam.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
16 July 2020 8:18 pm
Balasan ke  joko. S

~
Saudara Joko S.

Menyelidiki isi Injil memang sungguh menyenangkan. Terimakasih telah memberikan pertanyaan tersebut. Tepatlah saudara bertanya kepada para pengikut Isa Al-Masih. Injil itu adalah Isa Al-Masih itu sendiri.

Nabi Yahya memberitakan Injil, itu benar. Sebab dia diutus untuk mempersiapkan jalan bagi Isa Al-Masih. Karena tentang dia (Nabi Yahya) ada tertulis : “Lihatlah, Aku menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau (Isa Al-Masih), ia akan mempersiapkan jalan-Mu (Isa Al-Masih) di hadapan-Mu (Isa Al-Masih)” (Injil, Rasul Besar Lukas 7:27).

Bagaimana menurut saudara, apakah saudara tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang Injil yang benar itu? Silakan baca juga di link berikut ini:
~
Noni

Balas
nandang
10 July 2020 3:58 pm

~
Yth. Ibu Noni yang bijaksana,

Sampai kapanpun agama tidak akan bisa disatukan, sudah jelas beda, Jangan memaksa karena pasti akan jadi musibah besar. Justru yang hrs dibangun adalah toleransi. Jangan pernah komentar, mengusik apalagi menggangu agama lain. Biarkan perbedaan itu hadir seperti dari dulu dan semua bekerjasama bahu membahu untuk kemajuan negara Indonesia tercinta

Yuk kita implementasikan pancasila di kehidupan sehari-hari. Terimakasih

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
16 July 2020 8:56 pm
Balasan ke  nandang

~
Saudara Nandang,

Benar sekali bahwa sangat perlu kita membangun toleransi di tengah keberagaman yang ada di Indonesia. Namun di sini kita berdiskusi dan berbagi pandangan tanpa memaksa pihak manapun
Berharap melalui diskusi ini kita semua bisa menemukan Jalan yang Lurus

Terimakasih untuk tanggapan dan masukan yang saudara berikan.
~
Noni

Balas
Djisman Manurung
14 July 2020 5:38 am

~
Siapakah Theophylus? Apakah nama orang atau sebutan kepada orang yang Cinta atau Rindu Tuhan? Bukankah Lukas juga penulis Kisah Para Rasul dan terlibat dalam langsung? Mohon penjelasan!

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
21 July 2020 8:29 pm
Balasan ke  Djisman Manurung

~
Saudara Djisman Manurung,

Kitab Injil Lukas ditulis oleh Rasul Lukas yang juga menulis Kitab Kisah Para Rasul. Injil Lukas dimaksudkan agar dibaca, terutama oleh orang bukan Israel, dan dia menyajikan Yesus Kristus/ Isa Al-Masih sebagai Juruselamat baik dari orang Yahudi maupun orang bukan Israel.

Lukas secara khusus mengalamatkan Kitab Injilnya kepada seseorang, yang dinyatakan dengan “bagimu” (Lukas 1:3); atau yang dalam Alkitab bahasa Inggris disebutkan bagi “Theophilus” (Luke 1:3), yang dalam bahasa Yunani berarti “teman Allah” atau “dikasihi oleh Allah”. Tampaknya sosok Theophilus tersebut telah menerima petunjuk sebelumnya mengenai kehidupan dan ajaran-ajaran Yesus Kristus.
~
Noni

Balas
Zulkifli
15 July 2020 4:33 am

~
Mau suruh saya membaca Injil Lukas? Puluhan tahun sebelum ini saya sudah membacanya. Banyak pertentangan ayat antara Injil Lukas dengan Injil kanon yang lain. Saya juga tertarik menyelidiki Injil Lukas yang merupakan hasil penyelidikan dari penulisnya bernama Lukas. Akan tetapi iman saya tetap 100 % Islam. Penelitian saya sekilas itu mengatakan bahwa mengapa Injil ditulis oleh orang yang tak kenal Yesus, tak ada yang menyuruhnya, informasi di dapat dari hasil penelitian.

Silsilah Yosef dari dua Injil sangat kontradiksi, baik jumlah para tokoh maupun nama para tokoh itu. Penulis Injil memaksakan Yesus keturunan Daud. Padahal menurut Bible, Daud pernah menari sambil telanjang.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
21 July 2020 5:53 pm
Balasan ke  Zulkifli

~
Saudara Zulkifli,

Catatan sejarah merupakan bukti yang sangat akurat dan terpercaya. Dan catatan sejarah serta catatan penulis Injil yang menuliskan silsilah Isa Al-Masih/Yesus, memiliki catatan yang sama bahwa Yesus adalah keturunan Daud.

Apakah saudara ingin menyatakan bahwa sejarah mencatat kebohongan mengenai silsilah Isa Al-Masih? Apapun yang pernah dilakukan Daud tidak mempengaruhi sejarah keturunan dan silsilah Isa Al-Masih. Sebab faktanya Isa Al-Masih bukan manusia biasa seperti manusia lainnya. Isa adalah pribadi Ilahi.
~
Noni

Balas
Lightup
15 July 2020 2:57 pm

~
“Dia menurunkan Kitab (Al-Qur’an) kepadamu (Muhammad) yang mengandung kebenaran, membenarkan (kitab-kitab) sebelumnya, dan menurunkan Taurat dan Injil” (Qs 3: 3-4).

Al Quran diturunkan untuk membenarkan kitab sebelumnya, yaitu Injil.
Injil yang benar-benar diturunkan kepada Nabi Isa Alaihisalam memang benar, namun Allah Subhanahuwata’ala sudah menyempurnakannya dengan Al-Quran.
Maka wajib bagi semua umat untuk mengimani dan mengikuti petunjuknya.
Semoga Anda mendapat hidayah, Amiin.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
21 July 2020 6:10 pm
Balasan ke  Lightup

~
Saudara Lightup,

Menarik sekali tanggapan yang saudara berikan. Al-Quran diturunkan untuk membenarkan Injil. Karena itu seharusnya umat Muslim pun beriman pada Kitab Injil dan umat Nasrani beriman pada Al-Quran.

Namun persoalannya mengapa isi Kitab Injil dan Al-Quran ada yang saling bertentangan? Seharusnya Al-Quran meneruskan apa yang tertulis dalam Kitab Injil yang telah ada ratuan tahun sebelum Al-Quran, bukan?

Bagaimana menurut pendapat saudara?
~
Noni

Balas
joko. S
15 July 2020 3:01 pm

~
Saudara Ahmed Deedat,

Mengapa Allah menurunkan Taurat, Zabur dan Injil ? Mana yang lebih dulu datang dan mengapa ada datang yang kemudian? Apa yang dulu tidak sempurna atau ada perubahan/diubah? Apakah TZI itu asli semua? Mengapa dijadikan satu Alkitab? Terus yang mana yang dipakai? Semua? Memangnya Musa, Daud itu Kristen/Pengikut Isa? Mengapa Al-Quran tidak dijadikan satu sekallian ? Kok malah ditolak. Tidak suka kitab Allah ya?

Mengapa Undang-undang/Peraturan suatu Negara ada yang baru atau revisi? Lalu yang mana yang dipakai? Pikir kitab anda sendiri. Kalau yakin original ya ikuti saja tidak perlu memikirkan kitab tetangga.
Wallahu A’lam.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
23 July 2020 10:34 am
Balasan ke  joko. S

~
Saudara Joko S,

Berbicara tentang Firman Allah atau kitab suci sama dengan berbicara tentang hakikat Allah. Allah itu hakikat-Nya sempurna dan tidak berubah. Demikianlah dengan Firman-Nya. Adanya kitab Taurat, Zabur dan Injil bukan disebabkan ada masa kadaluarsa. Taurat di zaman Musa, Zabur atau Mazmur di zaman Raja Daud adalah kitab kitab yang menubuatkan tentang kedatangan Isa Al-Masih. Dan Injil itu adalah tentang Isa Al-Masih. Keutamaan Isa Al-Masih adalah maha karya Allah bagi pemulihan alam semesta ini.

Berbeda dengan kitab undang-undang suatu negara. Karena dibuat oleh manusia maka terbatas dan berubah-ubah. Itu sebabnya perlu adanya pembaharuan. Tetapi tidak demikian dengan Firman Allah yang kekal. Tertulis dalam Injil, Rasul Besar 24:35 “Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu”.
~
Noni

Balas
joko. S
17 July 2020 1:34 pm

~
Saudara Noni,

Kalau yang anda maksud Injil adalah Isa Al-Masih itu sendiri, yang nuzul ke dunia sebagai manusia juga sebagai Tuhan Yesus seperti Kristen dan Pengikut Isa imani (tapi beda). Mohon maaf beribu-ribu maaf, bagi Muslim Tuhan Rob dan Allah tidak akan bersifat, berwujud dan diaktualisasikan seperti itu. Karena Tuhan Rob dan Allah Islam sangat jelas menggambarkan diri nya di dalam Al-Quran dan Al Hadist. Sangat mudah dipahami yang bodoh sekalipun.

Untuk menjelaskan siapakah Tuhan Allah Kristen dan Pengikut Isa Alkitab dan TZI harus muter-muter yang pada akhirnya tidak mampu menjelaskan secara jelas dan lugas sehingga mudah dipahami seperti makna Tuhan itu sendiri.
Wallahu A’lam

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
23 July 2020 7:23 pm
Balasan ke  joko. S

~
Saudara Joko. S,

Kami menghargai apapun pandangan saudara mengenai konsep tentang Allah. Lalu apakah saudara sudah benar-benar mengenal Allah yang saudara sembah?

Siapakah Allah Islam menurut saudara?
~
Noni

Balas
Zulkifli
19 July 2020 11:49 am

~
Mengapa Tuhan menyebut Yesus adalah ‘engkau’, bukan ‘Aku’ pada Lukas 7:27? Bagi kami Muslim percaya bahwa Tuhan mengutus para nabi di bumi ini. Tak perlu Dia menjadi manusia di bumi. Alam semesta ini sangat luas melebihi 100 triliun kali 100 triliun pangkat 100 triliun besarnya dibanding Sistem Surya (Tatasurya). Apakah hanya di bumi saja ada makhluk berakal?

Al-Quran memberi tahu bahwa di langit ada makhluk berakal. Apakah Sang Pencipta perlu membagi triliunan diri-Nya untuk urusi berkian triliun tempat kehidupan yang ada di langit yang maha luas itu? Suku Dogon di Afrika pernah didatangi makhluk dari Sistem Bintang Sirius dengan beberapa bukti ilmiah. Pelajari kasus suku Dogon.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
23 July 2020 7:34 pm
Balasan ke  Zulkifli

~
Saudara Zulkifli,

Benar sekali bahwa Tuhan mengutus para nabi untuk menyampaikan pesan-Nya bagi umat manusia. Namun ternyata Tuhan memiliki cara yang sangat istimewa untuk menyatakan kasih-Nya pada manusia. Cara yang tak dapat diterima oleh akal manusia, namun inilah fakta yang terjadi bahwa Allah menjadi serupa dengan manusia. Dialah Isa Al-Masih.
~
Noni

Balas
Kelahiran
19 July 2020 7:58 pm

~
1. Masih hidup dalam neraka jahanam kekal
2. Injil hanya bagi umat Kristen, jadi bagi Muslim hanya barang mainan saja.
3. Wow keren, tidaklah ya hanya bagi kaum Nasrani

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
26 July 2020 8:00 pm
Balasan ke  Kelahiran

~
Saudara Kelahiran,

Saudara kelahiran memang tidak semua orang Muslim yang mau membaca kitab Injil, tetapi masih ada dan cukup banyak juga yang bersedia membacanya. Kita harus beredia membagikan Injil agar dibaca oleh setiap orang.

Firman Allah mengatakan: “Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua bangsa dan suku dan bahasa dan kaum,” (Injil, Surat Wahyu 14:6).
~
Noni

Balas
Asis
20 July 2020 4:59 am

~
Saya orang awam tapi secara kenyataan yang ada yang saya saksikan sendiri. Misalnya begini kita membaca/mengkaji Al Quran secara online internasional, yang saya lihat di sini kata demi kata bahkan huruf bisa sama di seluruh peserta dunia. Bisakah Injil yang sekarang menyamai Al Quran?
Satu lagi sudah terbukti banyak penghafal Al Quran di seluruh dunia. Apakah ada penghafal Injil yang sekarang diseluruh dunia? Jadi yang rasional saja kalau berpikir.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
26 July 2020 8:04 pm
Balasan ke  Asis

~
Saudara Asis,

Bukti-bukti yang saudara berikan tidak membuktikan bahwa Alkitab bukan Firman Allah. Kami yakin bahwa saudara mengetahui Al-Quran menerima keberadaan kitab-kitab Allah. Yang dimaksud yaitu: Taurat, Zabur, dan Injil. Kitab-kitab itu diakui oleh umat Islam adalah kitab-kitab dari Allah. Jika kita percaya bahwa Allah itu maha kuasa, mengapa suadara tidak percaya Allah itu juga berkuasa menjaga kitab-kitab-Nya dari perusakan manusia. Apakah Allah bisa diperdaya manusia sehingga Injil saat ini telah berubah. Hal itu sangat tidak mungkin secara rasional maupun secara keimanan.

Bagaimana menurut saudara, apakah Allah tidak berkuasa menjaga kitab suci-Nya?
~
Noni

Balas
Abdul Manaf
21 July 2020 9:17 am

~
Semoga kita semua mendapatkan petunjuk yang lurus petunjuk dari Allah SWT karena hidayah datangnya dari Allah dan adalah hak prerogratifnya Allah. Kita adalah saudara, beda agama beda pendapat tiada mengapa, yang terpenting satu saling menjaga. Semoga Allah selalu melindungi kita Yaa mukhollibal quluub tsabbit quluubana alla diinik, wallahu alam.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
26 July 2020 8:09 pm
Balasan ke  Abdul Manaf

~
Saudara Abdul Manaf,

Terimakasih atas keterbukaan saudara. Kami yakin saudara adalah seorang yang terbuka untuk bersahabat dengan siapapun. Sikap seperti inilah yang patut kita jaga, saling menjaga dan saling mendoakan. Kami setuju bahwa petunjuk Allah adalah hak Allah bagi manusia. Banyak kisah bahwa Allah memberikan petunjuknya melalui sesama manusia yang berbeda pemahaman.

Jadi bagaimana menurut saudara, apakah umat Muslim bisa membaca kitab suci Injil?
~
Noni

Balas
illa
21 July 2020 10:40 am

~
Kalau ada keyakinan baru yang menuduh ajaran yang telah ada jauh dari sebelum ajarannya datang, bagi saya mereka harus baca dari awal sejarah kejadiannya. Kalau pendatang baru lebih ngotot pada ajaran yang telah tertulis , sah dan diakui para sejarawan dan umat di dunia. Maka ajaran barulah yang harus diuji test. Dari penemuan sejarah dan arkeologi, ajaran baru tersebut tidak cocok dengan nama-nama tempat yang ada pada tahun kejadiannya.

Misalnya maaf, kota Mekah itu tidak ada di peta abad kuno, dan baru ada di abad 8. Dari penemuan pusat agama Arab kuno adanya di Becca, yaitu tempat suku Nabath yang adalah pnyembah batu berhala. Tanyakan pada diri anda. Apakah ajaran anda sangat mengagungkan batu? Mencium batu demi menghapus dosa?

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
26 July 2020 8:11 pm
Balasan ke  illa

~
Saudara Illa,

Terimakasih atas penjelasannya mengenai gugatan ajaran baru terhadap ajaran lama. Masuk akal juga logika yang saudara bahwa ajaran baru yang menggugat ajaran lama perlu diverifikasi terlebih dahulu. Alat untuk melakukan hal itu adalah para saksi. Para saksi itu bisa saja sejarah, catatan yang lebih tua, dan dukungan-dukungan dari berbagai bukti luar.

Al-Quran masih tertutup untuk diverifikasi. Sedangkan Alkitab atau Injil sudah. Itu sebabnya Injil terbuka dibaca dan dipelajari bahkan dikritik oleh siapapun.
~
Noni

Balas
john
21 July 2020 8:32 pm

~
Saudara Lightup,

Al-Quran menyempurnakan Alkitab? Apanya yang disempurnakan? Yang saya lihat sebaliknya, yang benar jadi salah. Contoh : Qs : 3:35,36;66:12 : Maryam anak biologis Imran ayah Musa, Harun. Kebenarannya Maryam itu berbeda generasi dengan Musa, Harun 1.500 tahun. Silsilah Maryam anaknya Imran ada di kitab agama shabi’in yang muncul di abad ke 4, lebih dulu dari Islam yang muncul abad 7.

Qs 4:157 “tidak disalib, diserupakan..” kebenarannya, bukti-bukti sejarah Yesus disalib mati diabad 1. Qs 2:127 Abraham, Ismail bangun Mekkah. Faktanya Abraham hidup tahun 1.900 sebelum masehi, Mekkah baru dibangun abad ke 3-4, jarak waktunya 2.200 tahun. Dan lain sebagainya. Bisa kasih tahu yang disempurnakan?

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
30 July 2020 9:10 am
Balasan ke  john

~
Saudara John,

Sepertinya saudara gemar menyelidiki fakta-fakta dalam Kitab Suci. Penjelasan saudara akan sangat membantu pembaca lainnya yang sedang mencari tahu tentang kebenaran –kebenaran di dalam kitab suci. Dan berharap saudara-saudara Muslim mulai terbuka untuk mau membaca Alkitab. Terimakasih atas penjelasan saudara.
~
Noni

Balas
Jesus Park
21 July 2020 9:49 pm

~
Nandang,

Toleransi itu tulus menerima perbedaan, tidak memaksa kehendak. Itulah tujuan kami agar toleransi berjalan, saudara perlu mengenal ajaran Isa. Jika saudara taat Al-Quran, tidak mungkin toleransi bisa berjalan?

Zulkifli,

Maksud kami, membaca Injil keseluruhan, bukan membaca ayat-ayat tertentu. Saudara klaim baca Injil, tapi komentar saudara menujukan hasil sesat. Mengapa? Karena saudara mengambil ayat tertentu yang justru membuat saudara sendiri tersesat. Atau saudara sengaja sesatkan orang lain seperti allah Islam?

Lightup,

Al-Quran membenarkan Taurat dan Injil, tapi Muslim sering menyalahkan keduanya. Ini patut saudara renungkan. Mengapa Muslim permasalahkan keduanya yang diakui allah Islam?

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
29 July 2020 8:28 pm
Balasan ke  Jesus Park

~
Saudara Jesus Park,

Allah memberikan Firman-Nya melalui Kitab Suci, tujuannya untuk menuntun manusia pada kebenaran-Nya. Karena itu, kita sebagai manusia seharusnya wajib membaca, mempelajari dan melakukan apa yang Allah Firmankan. Bukan mempertanyakan atau menentang Firman Allah.
~
Noni

Balas

Primary Sidebar

Artikel Terbaru

  • Puasa Dan Pahala Ditinjau Dari Tujuan Penciptaan Manusia
  • Mengapa Nabi Isa Tidak Berdosa Menurut Islam dan Nasrani?
  • Teladan Nabi Dalam Kehidupan Menolong Masuk Surga
  • Mengapa Akhirnya Dua Mukmin Yakini Kristen Yang Benar?
  • Saya Melakukan Berbagai Macam Dosa Syirik. Apa Solusinya?

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Teladan Nabi Dalam Kehidupan Menolong Masuk Surga
  • Benar Atau Hoax? Ada Bukti Ketuhanan Isa Al-Masih Di Al-Quran?
  • Saya Melakukan Berbagai Macam Dosa Syirik. Apa Solusinya?
  • Mengapa Akhirnya Dua Mukmin Yakini Kristen Yang Benar?
  • Mengapa Nabi Isa Tidak Berdosa Menurut Islam dan Nasrani?

Artikel Yang Terhubung

  • Injil Barnabas Adalah Injil Palsu!

Footer

Hubungi Kami

Apabila Anda memiliki pertanyaan / komentar, silakan menghubungi kami dengan menekan tombol di bawah ini.

Hubungi Kami

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
App Isadanislam
Hak Cipta © 2009 - 2023 Dialog Agama Isa dan Al-Quran. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membahas Email
| Hubungi Kami

wpDiscuz