• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Al-Quran
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • 60 Ayat Tentang Isa dalam Al-Quran
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan Menuju Surga
    • Paspor Menuju Sorga
    • 6 Ayat Terpenting
  • Ayat Al-Quran
  • Artikel-Artikel
  • Kitab TZI
  • Perikop Alkitab
  • Hubungi Kami
Isa Dan Al-Quran > Ayat-Ayat Al-Quran > Hadith > Kiamat Menurut Hadist Islam – “Salib, Babi, dan Jizyah”

Kiamat Menurut Hadist Islam – “Salib, Babi, dan Jizyah”

21 July 2014 oleh Web Administrator 60 Comments

babi, simbol kiamat menurut hadist Islam salah satunya "Isa Al-Masih akan membunuh babiSalah seorang pengunjung situs “Isa dan Islam” mempertanyakan mengapa rasullulah menyebutkan bahwa nabi Isa membunuh babi, patahkan salib dan hapus jizyah? “Isa Al-Masih akan datang untuk menghancurkan salib, membunuh babi, menghapuskan jizyah. Dan ini diperuntukkan bagi orang Kristen dan Yahudi.” Pendapat seperti ini sering kami terima. Dan kami sempat bertanya, benarkah ini tujuan utama Isa Al-Masih datang kembali ke dunia? Barangkali pendapat ini berdasarkan pandangan kiamat menurut hadist Islam yang berbunyi:“. . . Dia akan menghancurkan salib, membunuh babi, menghapuskan jizyah . . .” (Hadits Abu Dawud 4310).

Kami tertarik untuk meneliti dan menggali serta mempelajari ajaran Isa Al-Masih tentang ketiga hal di atas yaitu, nabi Isa akan mematahkan salib, membunuh babi dan menghapus jizyah. Bagaimana bila kita mulai menyelidiki hal ini satu per satu?

Menghancurkan Salib

Salib adalah simbol atau lambang yang digunakan umat Kristen. Tujuannya, untuk mengingat pengorbanan Isa Al-Masih di kayu salib. Sebab Isa Al-Masih, menurut pengakuan-Nya sendiri, datang ke dunia untuk “memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang” (Injil, Rasul Besar Matius 20:28). Cara pembunuhan yang dipakai pada masa itu adalah salib. Tanpa adanya salib, maka manusia tidak mungkin diselamatkan. Isa Al-Masih memilih salib sebagai jalan pendamaian agar manusia dapat berhubungan kembali dengan Allah.

Karena itu, Isa Al-Masih datang di hari kiamat untuk menghancurkan salib patut dipertanyakan. Mengapa menghancurkan salib? Bukankah salib adalah pilihan Isa Al-Masih untuk menyelamatkan manusia? Tidak ada cara lain agar manusia diselamatkan, selain melalui salib. 

Membunuh Babi

Adalah menarik untuk mencermati hal ini. Isa Al-Masih tidak pernah menekankan atau menganggap babi sesuatu yang jahat. Sehingga kita tidak akan menemukan alasan yang kuat dan jelas untuk membunuh babi. Babi bukan sesuatu yang mengancam kehidupan umat manusia sehingga pantas untuk dimusnahkan. Lagi pula, Isa Al-Masih tidak pernah mengajarkan hal yang berhubungan dengan makan daging babi.

Uniknya, Al-Quran menyatakan sebaliknya, “Diharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, yang disembelih atas nama selain Allah . . .” (Qs 5:3). Artinya menyembelih daging babi diperbolehkan asalkan atas nama Allah, bukan? Bila Isa Al-Masih tidak pernah mengajarkan perihal daging babi, untuk tujuan apa Isa Al-Masih membunuh babi di akhir zaman?

Gambar-logo-pajak-sebagai-simbol-salah-satu-hal-yang-akan-dimusnahkan-Nabi-Isa-pada-hari-kiamat-menurut-hadist-islamMenghapus Jizyah

Suatu hari, orang Yahudi datang kepada Isa Al-Masih dan bertanya, “Apakah kita diperbolehkan membayar pajak kepada Kaisar atau tidak?” Isa Al-Masih menjawab, “Tunjukkanlah kepada-Ku satu dinar, gambar dan tulisan siapakah ada padanya? Orang Yahudi menjawab, ‘Gambar dan tulisan Kaisar.’ Lalu Isa Al-Masih berkata, ‘Kalau begitu berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah!'” (Silakan membaca kisah lengkapnya di Injil, Rasul Lukas 20:20-26).

Tidakkah menarik bahwa Isa Al-Masih tidak menentang pajak, malah mendukungnya? Bukankah sebuah pemerintahan memerlukan pajak dari rakyatnya? Jika demikian, untuk tujuan apa Isa Al-Masih datang di hari kiamat guna menghapuskan pajak? Dan bukankah di hari kiamat, secara otomatis, pajak tidak diperlukan lagi sebab bumi ini telah berakhir?

Isa Al-Masih Datang Tidak Diduga

Pandangan kiamat menurut hadist Islam bahwa Isa datang untuk menghancurkan salib, membunuh babi, dan menghapus pajak adalah hal duniawi. Sedangkan faktanya, bahwa kedatangan Isa Al-Masih kelak untuk menghancurkan kekuatan kegelapan atau Iblis. Dan tidak ada urgensinya menghancurkan salib, membunuh babi, dan menghapuskan pajak. Sebab secara otomatis hal itu akan musnah seiring dengan berakhirnya dunia. Dan yang paling penting, hari kiamat merupakan awal babak baru dalam kehidupan yang baru di akhirat nanti.

Pertanyaannya adalah, apakah kita akan mendapatkan bagian dalam kehidupan kekal atau mendapatkan hukuman kekal bersama Iblis? Sebab Isa Al-Masih bersabda, “Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan” (Injil, Rasul Lukas 12:40). Nah, apakah kita sudah siap dengan kedatangan Isa Al-Masih yang kedua?


Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca

Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:

  1. Menurut Saudara, adakah urgensinya Isa datang kedua kali hanya untuk menghancurkan salib, membunuh babi, dan menghapuskan jizyah? Sebutkan alasan Saudara!
  2. Bagaimana pendapat saudara tentang kiamat menurut hadist Islam tentang tujuan Nabi Isa turun kedua kali ke bumi saat akhir zaman?
  3. Sudah siapkah Saudara menghadapi kedatangan Isa Al-Masih kedua? Sebutkan alasan Saudara!

 

Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami merasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas.

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Kiamat Menurut Hadist Islam – “Salib, Babi, dan Jizyah”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke: 0812-8100-0718

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Filed Under: Hadith Tagged With: Kiamat

Subscribe
Beritahulah

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: .

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Al-Quran

60 Komentar
Paling lama
Terbaru
Inline Feedbacks
Baca Semua Komentar
wewe
18 August 2014 8:30 pm

~
Beriman kepada Allah berarti beriman pula kepada Muhammad Rasulullah SAW. Jadi kalau Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa Nabi Isa akan berbuat hal demikian nanti di akhir zaman, ya yang penting kita imani saja!

Balas
staff
25 August 2014 2:49 am
Balasan ke  wewe

~
Peristiwa kematian Isa Al-Masih di kayu salib sudah terjadi. Dan kini Isa Al-Masih berada di sorga. Kemudian Dia akan datang kembali untuk menyelamatkan para pengikut-Nya dari hukuman kekal di neraka.

“Demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia” (Injil, Surat Ibrani 9:28).

Jadi bagaimana mungkin peristiwa mutawatir ini disangkal oleh Muhammad yang baru muncul pada 6 abad kemudian? “…Dia akan menghancurkan salib, membunuh babi, menghapuskan jizyah…” (Hadits Abu Dawud 4310).

Menurut saudara, manakah yang lebih penting dan logis? Isa Al-Masih akan datang untuk keselamatan sorgawi saudara atau menghabiskan waktu untuk memusnahkan babi dan salib?
~
Slamet

Balas
staff
28 August 2014 3:06 am
Balasan ke  staff

~
Saudara Frans,

Kami senang apabila komentar yang saudara sampaikan menanggapi salah satu pertanyaan berikut:

Menurut saudara, adakah urgensinya Isa datang kedua kali hanya untuk menghancurkan salib, membunuh babi, dan menghapuskan jizyah? Sebutkan alasan saudara!

Bila saudara tidak setuju bahwa Isa datang untuk menghancurkan salib, membunuh babi, dan menghapuskan jizyah. Lalu menurut saudara, apakah tujuan Isa datang kedua kalinya?

Sudah siapkah saudara menghadapi kedatangan Isa Al-Masih kedua? Sebutkan alasan saudara!

Oleh karena itu mohon maaf, kalau kami menghapus komentar Saudara Frans yang ditujukan kepada Saudara Wewe. Demikian harap maklum.
~
Slamet

Balas
Pengamat
5 September 2014 5:59 am

~
Dengan cara apa Yesus akan turun ke bumi untuk kali yang kedua? Dengan ‘tubuh kemuliaan’nya?tubuh itu memiliki bobot(berat). Jadi hal itu adalah mustahil karena melawan hukum gravitasi.

Kesimpulan:Yesus turun secara ‘ruh’.Ruh turun ke bumi harus melalui badan (jasmani) dan kehadiran-Nya di dunia melalui proses kelahiran. Jadi anda harus siap bahwa Yesus akan turun ke bumi untuk kali kedua terlahir dari rahim manusia.

Balas
staff
9 September 2014 2:39 am
Balasan ke  Pengamat

~
Pada saat Isa Al-Masih datang kembali ke bumi, Dia mengenakan tubuh kemuliaan. Tubuh kemuliaan ini tidak dapat dibatasi oleh hukum alam lagi, ia juga tidak dapat dibatasi oleh dimensi ruang dan waktu. Walaupun demikian tubuhnya mempunyai massa, masih bisa dilihat, dan bisa dipegang.

Tubuh kemuliaan inilah yang dikenakan Isa Al-Masih setelah Dia bangkit dari kematian. Tubuh kemuliaan-Nya ternyata dapat dikenali murid-murid-Nya , dapat dilihat dengan mata, ada bekas lubang paku pada tangan, bekas luka pada lambung-Nya dan tubuh-Nya. Namun dengan tubuh ini Isa Al-Masih dapat masuk kedalam rumah yang terkunci rapat dan Dia dapat datang pergi dalam sekejap (Injil, Rasul Besar Yohanes 20:19).  

Tujuan kedatangan Isa Al-Masih yang pertama adalah untuk menyelamatkan manusia melalui kematian-Nya di kayu salib. Oleh karena itu Dia harus dilahirkan melalui rahim perawan Maria. Dia harus mengenakan tubuh yang hina-dina. Namun pada kedatangan-Nya yang kedua, Isa Al-Masih tentunya mengenakan tubuh kemuliaan karena Dia akan menghakimi setiap orang.

“Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya” (Injil, Surat Wahyu 22:12).
~
Slamet

Balas
Pengamat
18 September 2014 1:47 pm

~
Anda mengatakan Isa akan turun dengan tubuh kemuliaannya, sementara anda sesungguhnya tidak mengerti apa yang dimaksud dengan ‘tubuh kemuliaan’.

Suatu bahasa yang anda ciptakan sendiri menurut khayalan saudara karena tidak bisa menjawab pertanyaan, dengan cara apa Isa akan datang pada akhir zaman! Mana ayat Alkitab yang menyatakan bahwa Isa akan datang pada akhir zaman dengan tubuh kemuliaan-Nya!

Balas
staff
26 September 2014 2:19 am
Balasan ke  Pengamat

~
Malaikat Allah dengan jelas mengatakan bahwa Isa Al-Masih akan datang kembali dengan cara yang sama ketika Dia naik ke sorga.

“Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga” (Injil, Surat Kisah Para Rasul 1:11).

Tentunya Isa Al-Masih akan datang kembali dengan kemuliaan-Nya dan dalam tubuh kemuliaan.

Sebenarnya ciri-ciri tubuh kemuliaan sudah kami dijelaskan, dalam Injil, Rasul Besar Yohanes 20:19. Tetapi saudara tetap menolak dengan dalih itu hanyalah cerita fiktif.
~
Slamet

Balas
elsada
20 September 2014 2:00 pm

~
Isa Al-Masih akan datang ke dua kalinya waktu hari kiamat yaitu hari penghakiman. Dia akan datang bersama malaikat-malaikat-Nya pada waktu itu.

Di hari kiamat kita tidak akan tahu kuasa yang digunakan Allah. Kalau Allah bisa menurunkan tsunami, gempa atau gunung meletus, tidak mustahil bagi Allah untuk menurunkan Isa Al-Masih dengan apa dan bagaimana caranya.

Balas
staff
26 September 2014 2:37 am
Balasan ke  elsada

~
Saudara Elsada,

Terima kasih untuk komentarnya. Sebagai pengikut Isa Al-Masih kita sangat rindu akan kedatangan-Nya kembali.

Oleh karena itu, sementara menunggu kedatangan Isa Al-Masih, marilah kita berjaga-jaga dan berdoa.
“Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia” (Injil, Rasul Lukas 21:36).
~
Slamet

Balas
Paulus pendustA
19 October 2014 9:59 am

~
Ada tujuh ciri kedatangan kembali Nabi Isa:

Pertama, Nabi Isa akan turun di Menara Putih, yakni Masjid Bani Umayyah di Damaskus Timur.
Kedua, Isa akan membunuh Dajjal (gembong penjahat yang mengaku sebagai penyelamat) di pintu lod, Yerusalem.
Ketiga, Isa akan bertemu Ya’jud dan Ma’jud,dan semua tokoh jahat dan pengikutnya itu akan tewas.
Keempat, Isa akan mendakwahkan agama Tauhid seperti yang dibawa oleh Nabi Muhammad maupun nabi-nabi lain sebelumnya.
Kelima, Isa akan melakukan haji dan umrah.
Keenam, Isa datang, dunia penuh keberkahan. Misalnya, sebutir buah delima bisa membuat 40 orang kenyang.
Ketujuh, setelah Isa datang, selama tujuh tahun kondisi dunia sangat aman.

Balas
staff
21 October 2014 2:42 am
Balasan ke  Paulus pendustA

~
Tujuan kedatangan Isa Al-Masih yang kedua kali menyempurnakan dan menggenapkan semua kebenaran dari Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru.

1. Menggenapkan semua perjanjian karya penyelamatan kepada umatNya. Kedatangan Isa kedua kali menggenapkan menaklukkan musuh yang terakhir yaitu maut dan dosa. Iblis musuh orang percaya ditaklukkan dan diakhiri peranannya.

2. Dia datang menjemput umatNya. Isa Al-Masih pernah berkata: “Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ketempat Ku, supaya dimana Aku berada, kamupun berada” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:3).

3. Kedatangan Isa yang kedua kali sebagai Hakim yang menghakimi semua orang, baik orang yang hidup maupun yang mati. Semua orang akan mempertanggung-jawabkan semua perbuatannya dihadapan Yesus Kristus sebagai Hakim Yang Agung.

4. Kedatangan Isa kedua kali juga akan menetapkan KerajaanNya di muka bumi. Dia akan memerintah sebagai Raja Damai dan orang-orang Kristen akan ikut memerintah bersama-sama dengan Dia selama 1000 tahun.
~
Slamet

Balas
Saya
16 November 2014 5:01 am

~
Menghancurkan salib, karena Isa memerintahkan menyembah Allah, tapi umat Nasrani menuhankan Isa.

Dan tentang membunuh babi, Anda menulis: “Diharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, yang disembelih atas nama selain Allah…” (Qs 5:3).
Anda salah menerjemahkannya. Seharusnya, “Diharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, binatang yang disembelih atas nama selain Allah…” (Qs 5:3).

Silakan melihat dengan teliti terjemahannya, menghilangkan satu kata saja sudah berbeda makna. Harap hati-hati menyalin terjemahan Al-Quran! Dan Anda menulis: “Babi bukan sesuatu yang mengancam kehidupan umat manusia.” Benarkah demikian?

Balas
staff
26 November 2014 1:31 am
Balasan ke  Saya

~
Saudara Saya,

Nabi Muhammad sangat menghormati Isa Al-Masih. Ia memberitahu kita bahwa pada akhir zaman, Isa Al-Masih akan datang sebagai Hakim yang adil. Sebab, demikianlah yang tertulis dalam Al-Quran, “Dan sesungguhnya ’ Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. . . ” (Qs 43:61).

Hal ini  juga ditulis dalam Hadith, “Demi Allah yang jiwaku ditangan-Nya sesungguhnya telah dekat masanya Isa anak Maryam akan turun ditengah kamu Dia akan menjadi Hakim yang adil” (Hadits Shahih Muslim 127).

Sungguh mustahil Isa Al-Masih datang pada hari kiamat hanya untuk mematahkan salib dan membunuh babi, bukan? Kalau hanya membunuh babi, bukankah sekarang ini banyak tukang “jagal” babi profesional yang setiap hari dapat melakukan tugasnya dengan baik, bukan?
~
Slamet

Balas
razor
28 July 2015 5:45 am

~
Alkitab cetakan baru tahun 1996-2005.
“Demikian juga babi hutan, karena memang berkuku belah, yaitu kukunya bersela panjang, tetapi tidak memamah biak; haram itu bagimu. Daging binatang-binatang itu janganlah kamu makan dan bangkainya janganlah kamu sentuh; haram semuanya itu bagimu” (Taurat, Kitab Imamat 11:7-8). 

Alkitab cetakan lama tahun 1941.
“Dan lagi babi, karena soenggoehpon koekoenja terbelah doewa, ija itoe bersiratan koekoenja, tetapi tiada ija memamah bijak, maka haramlah ija kapadamoe. Djangan kamoe makan daripada dagingnja dan djangan poela kamoe mendjamah bangkainja, maka haramlah ija kapadamoe” (Taurat, Kitab Imamat 11:7-8).

Ini membuktikan keaslian Injil diragukan, karena diubah-ubah sesuai pemikiran kaum kalian.

Balas
staff
12 August 2015 5:17 am
Balasan ke  razor

~
Saudara Razor,

Perlu saudara ketahui bahwa Alkitab diterjemahkan dalam bahasa Indonesia menggunakan ejaan yang berlaku pada masanya.

Sebelum EYD diresmikan pada tanggal 16 Agustus 1972, Indonesia telah menggunakan beberapa ejaan. Awalnya menggunakan Ejaan Van Ophuysen, lalu Ejaan Republik (Ejaan Soewandi), Ejaan Pembaharuan, Ejaan Baru/Lembaga Bahasa dan Kasusastraan (LBK), baru kemudian Ejaan Yang Disempurnakan diresmikan sampai sekarang ini.

Oleh karena itu, walaupun ejaan yang digunakan berbeda, namun tidak ada yang salah dengan maksud isi kedua ayat Alkitab di atas, bukan? Hal ini bukan berarti kemurnian Injil dapat diragukan.

“Rumput menjadi kering, bunga menjadi layu, tetapi firman Allah kita tetap untuk selama-lamanya” (Kitab Nabi Yesaya 40:8).
~
Slamet

Balas
HEHEHEHE
4 September 2016 2:57 pm

~
“Diharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, yang disembelih atas nama selain Allah…” (Qs 5:3).

Hebat juga terjemahan saudara, kalau tidak mengerti masalah Al-Quran dan bahasa Arab tidak perlu berlagak tahu.

Balas
staff
24 September 2016 11:47 pm
Balasan ke  HEHEHEHE

~
Saudara He,

Tanpa harus ditafsirkan lagi, tentunya setiap orang yang dapat mambaca pasti memahami isi ayat Al-Quran dalam Qs 5:3, “Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya.”

Artinya setiap orang yang menyembelih daging babi diperbolehkan asalkan atas nama Allah, bukan? Bagaimana saudara menafsirkan ayat di atas?
~
Slamet

Balas
@natal
20 December 2016 1:29 pm

~
To : Umat Muslim
Topik : Kiamat Menurut Hadith Islam – “Salib, Babi, dan Jizyah”

Mungkikah Allah datang untuk mematahkan salib, memusnahkan babi, menentang pajak [Jizyah]..? Sungguh hal yang memalukan, karena manusiapun dapat memusnahkan babi, mematahkan salib dan menentang pajak.

Isa Al-Masih berjanji datang kedua kali untuk memberikan hidup kekal. KataNya : “Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini [Injil]” (Injil Surat Wahyu 22:7).

Muhammad berkata :“Dan tidak ada seorang pun dari padamu [umat muslim], melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan” (Qs 19:71).

Manakah yang benar antara Injil atau Al-Quran..?

Balas
staff
19 May 2017 3:08 pm
Balasan ke  @natal

~
Saudara Natal,

Isa Al-Masih datang kedua kali bukan untuk membinasakan babi atau mematahkan salib. Dia akan datang dan berdiri di hadapan seluruh manusia sebagai Hakim untuk mengadili mereka.

Pada pengadilan ini, orang-orang akan menerima ketetapan hukuman kekal atas dosa-dosa mereka. Dan bagi mereka yang mempunyai jaminan keselamatan, akan masuk bersama Isa Al-Masih dalam Kerajaan Allah. Kitab Suci Allah menuliskan, “Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat ” (Injil, Surat 2 Korintus 5:10).
~
Daniar

Balas
Nu kasep
5 April 2017 9:41 am

~
Salib itu lambang penderitaan sekaligus lambang kemenangan. Salib dipakai orang Kristen untuk mengingat penderitaan Yesus demi umat manusia.

Tentang membunuh babi itu sudah dikisahkan kalau ada setan yang masuk ke tubuh babi karena ketakutan akan Yesus. Pajak itu urusan warga dan penguasa, saat kiamat ya otomatis tidak ada lagi pemerintahan di dunia ini. Semua dinilai dengan amal dan dosa masing-masing orang.

Balas
staff
19 May 2017 3:21 pm
Balasan ke  Nu kasep

~
Saudara Nu Kasep,

Demikian firman Allah menyatakan, “Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah” (Injil, Surat 1 Korintus 1:18).

Bila hari kiamat itu tiba, Isa akan datang sebagai Hakim yang adil, untuk menghakimi seluruh manusia. Syukur pada Allah karena Injil menjelaskan bagaimana menjadi siap untuk Hari Besar itu!
~
Daniar

Balas
selvi
22 July 2017 1:40 am

~
1. Al-Maidah 60. Babi dan (sejenis) kera adalah buah kutukan, dimatikan disini (diartikan) adalah dijadikan kembali kewujud asalnya (manusia) untuk penghakiman hari akhir (secara ilmiah ilmu membuktikan katub jantung babi bisa menggantikan katub jantung manusia/transplantasi sesuai tanpa penolakan). Memakannya sama dengan memakan diri sendiri (kanibaal).

2. Salib dihancurkan karena memang Isa tidak pernah mengajarkan tubuh dikayu salib adalah dirinya (menjadikan diri-Nya berhala nyata yang disembah), pengikut fanatisnyalah yang melambangkan salib pada ritual pemujaannya.

3. Jika semua kitab illahi menyatakan kedatangan Isa menjelang hari akhir kenapa saya harus ragu tentang kedatangannya?

4. Menghapus jizyah pada menjelang hari akhir umat manusia telah bersatu dalam satu keimanan, sehingga tiada lagi jizyah melainkan diganti dengan zakat (seperti kolekte persepuluhan di gereja).

Balas
staff
8 August 2017 9:24 pm
Balasan ke  selvi

~
Saudara Selvi,

Terima kasih untuk komentar yang saudara sampaikan.

Kami berharap setelah membaca artikel ini saudara akan memahami tujuan kedatangan Isa Al-Masih kembali. Dia datang bukan untuk menghancurkan salib, babi, dan pajak melainkan untuk menghancurkan kuasa Iblis.

Kedatangan Isa Al-Masih kembali menunjukkan datangnya hari kiamat, semua yang ada di dunia akan musnah. Dan yang paling penting, hari kiamat merupakan awal babak baru dalam kehidupan yang baru di akhirat nanti.

“Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan lautpun tidak ada lagi” (Injil, Kitab Wahyu 21:4).

Sudah siapkah saudara menyambut kedatangan Isa Al-Masih yang kedua ini?
~
Slamet

Balas
Surya
13 August 2017 7:14 am

Apa salah babi yah??
Babi kan ciptaan Tuhan?? Kenapa hanya babi yg dimuanahkan diantara byknya binatang??
Apa karena babi haram?? Kan bukan hanya babi yg haram, binatang berkukuh belah dsbnya juga haram. Menurut imamat..
Sejahat apa itu babi yah.. Sy bingung.. Ga habis fikir.. Dan ga masuk akal..
Lagian…
Kiamat kan semua urusan dunia sudah selesai mngapa hanya babi yg dimuanahkan.. Apakah nanti ada binatang yg hidup di sorga??
Mhn pencerahan yg ga masuk akal ini..

Balas
staff
17 October 2017 9:53 pm
Balasan ke  Surya

~
Saudara Surya,

Memang saudara benar, apabila kita jujur tidak hanya babi yang masuk golongan haram. Menurut Kitab Taurat, onta, kelinci, kelelawar, katak, Segala binatang yang tidak bersirip dan tidak bersisik di dalam air dan lain-lain.

Namun demikian Isa Al-Masih tidak pernah mengajarkan hal yang berhubungan dengan makanan sebagai sesuatu yang haram. Justru Isa Al-Masih memberikan peringatan terhadap segala sesuatu yang keluar dari hati manusia. Isa Al-Masih berkata, “Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang. Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat” (Injil, Rasul Besar Matius 15:18-19).

Jelas kedatangan Isa Al-Masih kembali ke dunia bukan untuk memusnahkan babi tetapi untuk perkara rohani yaitu menghancurkan kekuatan Iblis.
“Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus” (Injil, Surat Roma 14:17).
~
Slamet

Balas
tatok
23 January 2018 12:21 am

~
Kalimat bertingkat setara: dilarang bagimu mengambil batu, kayu, telor angsa, telor berlogo selain RI.
Maknanya: dilarang mengambil semua jenis batu, semua jenis kayu, telor angsa! (Peruntukannya bukan semua jenis telor-ini hanya telor angsa) Sedangkan telor non angsa, boleh diambil jika ada logo RI. Artinya, telor non angsapun akan menjadi tetap tak boleh diambil jika tak berlogo RI. Misal telor ayam berlogo RO. Telor bebek berlogo WO. Sebaliknya, telor angsa berlogo RI sekalipun, tetapi tidak boleh diambil.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
17 February 2018 7:39 pm
Balasan ke  tatok

~
Saudara Tatok,
Kami senang apabila saudara dapat memberikan komentar yang relevan. Komentar relevan yang dimaksud adalah tidak terlalu panjang tapi juga tidak terlalu singkat. Dan juga hindarilah kalimat pada komentar yang tidak ada hubungannya dengan topik artikel di atas.
Demikian harap makhlum dan terima kasih.
~
Slamet

Balas
supriatna
4 March 2018 6:38 pm

~
Lagi-lagi ayat Al-Quran dipotong-potong.

“Diharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, *[teks yang dihilangkan]* yang disembelih atas nama selain Allah”.
seharusnya; “Diharamkan bagimu memakan bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain allah.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
5 March 2018 9:44 pm
Balasan ke  supriatna

~
Saudara Supriatna,

Kami sangat senang jika sdr melampirkan ayat tersebut secara keseluruhan. Jika sdr membaca bahasa asli dari ayat tersebut sebenarnya tidak ada tambahan dalam tanda kurung. Benar, bukan? Jadi tambahan tersebut adalah buatan manusia. Lagi pula yang kami lampirkan tidak mengurangi esensi ayat tersebut, maknanya tetap sama.

Oh ya, artikel di atas menyatakan kedatangan Isa Al-Masih di akhir zaman menurut hadist akan menghancurkan salib dan membunuh babi. Tetapi hal itu tidak sesuai yang disampaikan dalam Injil, bahwa Isa Al-Masih datang diakhir zaman untuk mengadili dan menghakimi semua manusia. “Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat” (Injil, Surat 2 Korintus 5:10).

Untuk itu kami bertanya kepada sdr. Menurut saudara, manakah yang lebih penting dan logis? Isa Al-Masih akan datang untuk menghakimi manusia dan memberikan surga atau memusnahkan babi dan salib? Mohon pencerahannya.
~
Purnama

Balas
Ucupicip
9 April 2019 2:49 pm

~
Jizyah bukan pajak, Nabi Isa bukan Jessus, Nabi Isa di sisi Allah bukan disalib, Isa Al-Masih bukan Dajjal Al-Masih, Al-Qur’an bukan Bible ,Islam bukan Kristen. Untukku agamaku untukmu agamamu, Yahudi dan Nasrani tidak akan pernah rela kita masuk Islam sampai mengikuti aturan mereka.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
13 April 2019 9:24 am
Balasan ke  Ucupicip

~
Saudara Ucupicip,

Sebenarnya melalui situs ini, kami tidak mengajak seseorang untuk pindah dari agama Islam ke agama Kristen. Dan kami juga tidak bermaksud untuk mengajarkan seluk-beluk tentang agama Kristen. Sebaliknya kami jusru memberitakan kabar baik tentang Isa Al-Masih sebagai satu-satunya jalan keselamatan kepada kalangan umat beragama. Mengapa?

Pada umumnya umat beragama baik Kristen maupun Islam belum memahami Isa Al-Masih secara utuh dan lengkap. Oleh karena itu melalui artikel- artikel yang ada dalam situs ini, setiap pembaca dapat mengenal Isa Al-Masih dan diselamatkan. Karena, “…keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia [Isa Al-Masih], sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan” (Injil, Surat Kisah Para Rasul 4:12).

Demikian harap maklum dan terima kasih.
~
Slamet

Balas
Crussader
5 June 2019 7:48 pm

~
Muslim dengan Islamnya menolak dan selalu menghujat Alkitab, Alkitab dikatakan palsu, atau apalah se-enaknya saja. Tetapi anehnya Muslim mencari nubuatan kenabian Muhammad, di Alkitab. Kalau Alkitab tidak asli, kenapa mencari nubuatan kenabian Muhammad di Alkitab? Cari di Al Qur’an dong. Bukankah Al Qur’an terjamin keasliannya, karena yang menjaga Allah?

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
7 June 2019 4:15 pm
Balasan ke  Crussader

~
Saudara Crussader,

Mencari kebenaran tentang nabi Islam dalam Alkitab sama sekali sia-sia. Mengapa? Karena Alkitab tidak pernah mencatatnya. Tetapi, bila mencari kebenaran Isa Al-Masih dalam Al-Quran, jelas petunjukknya ada. Contohnya, Isa adalah Kalimat Allah, terkemuka di dunia dan di akhirat (Qs 3:45), Suci dan benar, lahir, wafat dan bangkit (Qs 19:19, 33-34), yang mempunyai pengetahuan tentang hari kiamat (Qs 43:61). Dan, Al-Quran merujuk untuk mendapat petunjuk dan cahaya maka harus membaca, mempelajari dan mengimani Injil, dengan demikian mereka adalah orang-orang bertakwa (Qs 5:46). Mengapa harus mempelajari Injil? Karena Injil menjelaskan dengan benar siapa sesungguhnya Isa Al-Masih. Terima kasih.
~
Purnama

Balas
hamba allah
17 June 2019 2:42 pm

~
Isa Al-Masih (Nabi Isa AS) ialah satu-satunya nabi dan rasull yang dipanjangkan umurnya sampai hari kiamat tiba (dia tidak mati/hidup kembali untuk kedua kalinya) tetapi nabi Isa diangkat oleh Allah SWT ke langit. Dan akan turun kembali ke bumi bersama imam Mahdi setelah hari kiamat tiba untuk membunuh Dazal. Dan bukan mnjadi hakim tetapi menjadi saksi untuk orang-orang yang telah keliru menganggap Dia Tuhan.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
22 June 2019 8:28 am
Balasan ke  hamba allah

~
Saudara Hamba,

Memang Isa Al-Masih setelah mati di salib, dikuburkan, bangkit dari kubur dan naik ke sorga. Mari kita lihat pengakuan Isa Al-Masih, “”Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya i dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut” (Injil, Kitab Wahyu 1:17-18).

Kelak Dia akan datang kembali bukan lagi meluruskan “jalan yang bengkok.” Dia akan datang kembali untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati. “Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan mendengar suara-Nya,
dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum”
(Injil, Rasul Besar Yohanes 5:28-29).
~
Slamet

Balas
hamba Allah
26 June 2019 10:03 pm

~
“Dan karena ucapan mereka: ‘Sesungguhnya kami telah membunuh al-Masih, ‘Isa putera Maryam, Rasul Allah,’ padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan ‘Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) ‘Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah ‘Isa. Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat ‘Isa kepada-Nya. Dan Allah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.” [An-Nisaa’: 157-158].

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
27 June 2019 3:36 pm
Balasan ke  hamba Allah

~
Saudara Hamba Allah,

Ayat yang saudara sampaikan adalah pendapat orang yang ragu-ragu tentang siapa yang disalib. Bila sdr membaca Injil, maka Isa menyerahkan nyawa-Nya, mati disalib, dan terangkat ke surga (Injil, Rasul Matius 27: 32-38, 50, 28:18). Al-Quran juga mengakui Isa diwafatkan, hanya saja tidak menjelaskan bagaimana kronologis Isa di wafat (Qs 19:33). Maka sebaiknya sdr dan umat Muslim membaca riwayat Isa Al-Masih berdasarkan Injil. Demikian penjelasan kami. Terima kasih.
~
Purnama

Balas
Jesus Park
28 June 2019 10:16 pm

~
Hamba
Iman saudara masih abu-abu (Hakullah) karena Isa tidak mati/hidup? Hidup atau mati itu bertentangan, jadi yang mana yang saudara percayai? Oya, muslim percaya dengan 2 Al-Masih, Isa dan dajjal. Mengapa nabi Islam membandingkan dajjal dengan allah? Apakah Isa adalah allah menurut nabi Islam atau blundernya nabi Islam tanpa ia sadari?

“Sesungguhnya Al Masih dajjal adalah seorang laki-laki yang pendek, berkaki bengkok, berambut keriting, bermata satu dan matanya tidak terlalu menonjol dan tidak pula terlalu tenggelam. Jika kalian merasa bingung tentang dia, maka ketahuilah bahwa Rabb kalian tidak bermata satu” (Sunan Abu Dawud, 4320)?

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
30 June 2019 8:57 am
Balasan ke  Jesus Park

~
Saudara Park,

Seandainya nabi Islam ini tidak ummi, tentunya ia dapat membaca dan mempelajari kitab-kitab pendahulu. Sehingga ia dapat memahami dengan jelas kisah Isa Al-Masih secara lengkap dan utuh. Sayangnya dia tidak bisa membaca, akibatnya wahyu yang dia terima dari bisikan roh di Goa Hira, tidak dibandingkan dengan kitab suci Allah yang terdahulu. Dia sendiri juga mengalami kebingungan tentang siapakah sebenarnya Isa Al-Masih itu.
~
Slamet

Balas
Dicky
22 August 2019 11:17 pm

~
Menurut saudara, apakah Islam itu salah? Jika memang anda meragukan Islam (maaf) hanya dengan kata membunuh babi mematahkan salib dan sebagainya? Ada pertanyaan sebenarnya saya bingung, di akhir kitab Injil tertulis akan ada nabi selain aku yaitu Ahmad, siapakah Ahmad itu? Dan jika saudara meragukan itu (Islam?), saya hanya ingin tahu dan benar benar ingin beriman, siapakah Ahmad yang di maksud oleh nabi Isa? Apa tujuannya? Dan apa yang dia (nabi Ahmad) ajarkan? Lalu dimakan ajaran nabi Ahmad, mungkin kalau memang ada nabi yaitu nabi Ahmad selain (nabi Muhammad) yang meneruskan agama yang diajarkan oleh nabi Isa, dengan segenap hati saya 1000 % atau 1000.000 % akan mengikuti ajarannya. Terimakasih Admin.

Balas
Admin
Staff Isa dan Al-Quran
23 August 2019 1:20 pm
Balasan ke  Dicky

~
Saudara Dicky,

Perlu dipertanyakan mengapa Islam mengatakan Isa datang di hari kiamat untuk mematahkan salib, bunuh babi dan menghapus pajak. Jika mau dilihat hal itu tidak logis. Mengapa? Mematahkan salib dan membunuh babi dapat dilakukan oleh manusia, begitu pun menghapus pajak, apakah setelah kiamat masih ada pemerintahan? Apakah manusia setelah dihakimi masih harus membayar pajak? Ini sama sekali tidak logis bahkan tidak sesuai yang diajarkan Isa Al-Masih. Bagaimana menurut sdr?

Kami mau bertanya dari pertanyaan yang sdr sampaikan. Di mana tertulis dalam Injil bahwa Isa menyebutkan nabi bernama Ahmad atau pun Muhammad? Silakan sdr tunjukkan dan membaca Injil terlebih dahulu agar sdr tidak berprasangka kepada kami.
~
Purnama

Balas

Primary Sidebar

Artikel Terbaru

  • Puasa Dan Pahala Ditinjau Dari Tujuan Penciptaan Manusia
  • Mengapa Nabi Isa Tidak Berdosa Menurut Islam dan Nasrani?
  • Teladan Nabi Dalam Kehidupan Menolong Masuk Surga
  • Mengapa Akhirnya Dua Mukmin Yakini Kristen Yang Benar?
  • Saya Melakukan Berbagai Macam Dosa Syirik. Apa Solusinya?

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Teladan Nabi Dalam Kehidupan Menolong Masuk Surga
  • Benar Atau Hoax? Ada Bukti Ketuhanan Isa Al-Masih Di Al-Quran?
  • Saya Melakukan Berbagai Macam Dosa Syirik. Apa Solusinya?
  • Mengapa Akhirnya Dua Mukmin Yakini Kristen Yang Benar?
  • Mengapa Nabi Isa Tidak Berdosa Menurut Islam dan Nasrani?

Artikel Yang Terhubung

  • 7 Tanda Hari Kiamat Akan Datang Menurut Kitab Allah
  • Apakah Syariah Islam Pantas Diterapkan Di Semua Masyarakat?
  • Bagaimana Cara Mengatasi Depresi Dalam Islam Dan Kristen?
  • Mengenal Hakim Yang Adil Dalam Islam Agar Siap Menghadap…
  • Fondasi Kiblat Islam Dan "Kiblat" Kristen

Footer

Hubungi Kami

Apabila Anda memiliki pertanyaan / komentar, silakan menghubungi kami dengan menekan tombol di bawah ini.

Hubungi Kami

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
App Isadanislam
Hak Cipta © 2009 - 2023 Dialog Agama Isa dan Al-Quran. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membahas Email
| Hubungi Kami

wpDiscuz