Suatu hari suami saya berkunjung ke rumah salah satu keluarga. Suami dari keluarga ini sudah percaya kepada Isa Al-Masih, sementara istrinya belum. Dalam percakapan, istrinya bercerita tentang surga dan neraka menurut Islam dari seorang ustad yang berkata, orang Kristen adalah orang kafir. Mereka tidak akan masuk surga serta menjadi keraknya neraka.
Benarkan pernyataan ustad tersebut sesuai fakta Kitab suci? Mari kita melihat bagaimana pandangan Islam dan Nasrani tentang surga dan neraka. Khususnya siapa yang pasti berhak masuk surga dan siapa yang akan mendatangi neraka. Agar kita dapat selamat di surga.
Pandangan Surga dan Neraka Menurut Islam
Menurut ajaran Islam, surga adalah tempat yang indah dan dipenuhi kenikmatan-kenikmatan jasmani (Qs. 2:25). Lagi, surga dan neraka menurut ajaran Islam adalah tempat yang kekal. Namun, sayangnya masih ada beberapa orang Islam yang punya pandangan bahwa neraka bukan tempat yang kekal. Jelas, pandangan tersebut tidak sesuai dengan ajaran Al-Quran (Qs 2:81).
Benarkah Nasrani Golongan Penghuni Neraka?
Dapat dimaklumi bila umat Muslim berkata penghuni neraka adalah orang Nasrani. Sebab hal ini dengan sangat jelas tertulis dalam Al-Quran. “Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata: ‘Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang (yang beragama) Yahudi atau Nasrani’. Demikian itu (hanya) angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah: ‘Tunjukkanlah bukti kebenaranmu jika kamu adalah orang yang benar'” (Qs 2:111).
Benarkah masuk surga hanya angan-angan semata bagi orang Yahudi dan Nasrani? Sepertinya umat Muslim harus berfikir dua kali sebelum melontarkan pernyataan tersebut. Sebab, ayat lain Al-Quran menuliskan pengikut Isa Al-Masih (orang Nasrani) akan ditempatkan di atas orang-orang kafir. “. . . dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu [Isa Al-Masih] di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat” (Qs 3:55). Lalu, manakah yang benar, “umat Kristen masuk neraka atau masuk surga?”
Cara Selamat di Akhirat Menurut Kristen
Sebenarnya masuk surga atau selamat dari api neraka itu mudah. Alkitab menyatakan masuk surga atau selamat dari api neraka bukan karena “usaha, amal,dan ibadah” melainkan kasih “karunia atau rahmat dari Tuhan. “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri” (Injil, Surat Efesus 2:8-9).
Dengan kata lain, mereka yang percaya kepada Isa Al-Masih menerima pengampunan dan diselamatkan di akhirat. Tetapi mereka yang tidak percaya akan menerima penghukuman dalam neraka.
Jelas, surga dan neraka menurut Islam sangat berbeda dengan pandangan Kristen! Anda Perlu mengkaji lebih dalam hal tersebut!
Ajaran Isa Al-Masih Untuk Masuk Surga
Masuk surga adalah anugerah Allah semata. Tidak seorangpun manusia ingin masuk neraka, bukan? Untuk itulah Isa Al-Masih memberikan jalan ke surga. Isa Al-Masih tidak hanya mengajarkan jalan menuju surga, seperti guru-guru agama yang mengajarkan pada muridnya. Tetapi Isa Al-Masih menunjukkan dan menyatakan bahwa diri-Nya wujud keselamatan.
“Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan” (Injil, Surat Kisah Para Rasul 4:12). Keselamatan kekal telah nyata bagi yang percaya kepada Isa Al-Masih. Mari beriman kepada Isa Al-Masih, yang merupakan petunjuk dan wujud nyata jalan menuju surga.
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap komentar yang diberikan hanya menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Surga dan neraka menurut Islam adalah tempat yang kekal. Bagaimana caranya agar umat Muslim pasti dapat selamat di akhirat dan masuk ke surga?
- Menurut Saudara, adakah hal yang membuat seorang Mukmin yakin masuk surga? Sebutkan alasan Saudara!
- Jaminan keselamatan ada dalam Isa Al-Masih. Mengapa mukmin meragukan keselamatan itu?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami merasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Pandangan Surga Dan Neraka Menurut Islam Dan Kristen”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke: 0812-8100-0718
{jcomments on}
PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR
Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: .