Terang dan cahaya merupakan salah unsur terpenting dalam kehidupan semua makhluk hidup di alam semesta. Demikianlah Allah menciptakan matahari sebagai penerang di siang hari. Juga bulan dan bintang di malam hari. Sebab Allah tahu manusia selalu membutuhkan terang dan cahaya!
Dalam kehidupan rohani, manusia juga membutuhkan Terang dan Cahaya dari Allah. Sebab akibat dosa, manusia berjalan dalam kegelapan. Dengan mengetahui siapakah Terang dan Cahaya itu, maka Anda akan mengerti bahwa Anda sungguh membutuhkannya.
Cahaya Dari Allah Bagi Manusia
Allah yang Maha Tahu mengerti akan kebutuhan manusia. Maka Kalimat-Nya datang ke dunia menjadi Terang dan Cahaya bagi setiap orang yang percaya, “. . . supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya [Kalimat Allah] tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal . . .” (Injil, Rasul Besar Yohanes 3:16).
Kedatangan-Nya bahkan telah dinubuatkan seorang nabi besar, ratusan tahun sebelum kedatangan-Nya. “Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel” (Kitab Nabi Besar Yesaya 7:14).
Pohon Natal Sebagai Simbol
Untuk merayakan kedatangan Sang Terang itu, seluruh pengikut Isa Al-Masih di dunia merayakannya dengan memasang pohon Natal, dipenuhi dengan hiasan lampu-lampu. Inilah simbol dan apresiasi mereka atas suka-cita yang telah mereka terima, bahwa Isa Al-Masih adalah terang dan cahaya dari Allah yang telah datang ke dunia bagi manusia berdosa.
Terang dan Cahaya Terdapat Dalam Injil
Salah satu ayat Al-Quran berkata, “ . . . Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa” (Qs 5:46).
Demikianlah melalui ayat di atas kita mengerti bahwa Terang dan Cahaya Allah terdapat dalam Kitab Suci Injil dan Taurat.
Pengakuan Isa Al-Masih Sebagai Terang Dunia
Kitab Suci Injil memberitahu dengan jelas siapakah Terang yang memberi Cahaya itu. “Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: ‘Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup'” (Injil, Rasul Besar Yohanes 8:12).
Isa Al-Masih adalah Terang dan cahaya dari Allah bagi Dunia. Berjalan bersama-Nya akan dapat menghantarkan kita pada Kemuliaan Allah. Sebab Dia adalah Jalan, Kebenaran, dan Hidup (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:6). Hanya Dia satu-satunya yang dapat menghantar kita sampai pada Allah. Dia adalah Terang dan Cahaya!
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Mengapa Isa Al-Masih menyatakan diri-Nya sebagai Terang dan Cahaya?
- Adakah hal lain yang dapat mengeluarkan manusia dari kegelapan dosa selain Isa Al-Masih? Jelaskanlah!
- Mengapa Isa Al-Masih disebtu sebagai Kalimat Allah yang kekal?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Isa Al-Masih Adalah Terang Dan Cahaya Dari Allah?”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke: 0812-8100-0718
Salib Bening mengatakan
~
Ayat dalam Injil Rasul Besar Yohanes 1:1-10, adalah sisipan yg bukan original, tetapi adalah catatan kaki sisipan kaum pagan yang oleh kelalaian penterjemah Alkitab lalu masuk ke dalam bagian Injil Yohanes dan oleh umat sekarang diimani mentah-mentah.
Saat ini manusia mengenal sosok Yesus melalui ikon yang pada kenyataannya avatar Yesus yang dikenal umat Kristen semua adalah rekayasa alias palsu karena bukan gambar rupa Yesus orang Yahudi dari Nazaret.
Avatar Yesus dalam lukisan Jamuan Terakhir karya Leonardo da Vinci adalah menggunakan model pemuda Eropa. Avatar Yesus di China juga rupa org China, di India mengambil rupa orang India. Penyembahan melalui ikon jelas kebodohan yang menjerumuskan manusia ke lembah kesesatan.
staff mengatakan
~
Saudara Bening,
Injil Rasul Besar Yohanes 1:1-18, adalah pendahuluan secara keseluruhan dari Kitab Suci Injil yang ditulis oleh Yohanes. Pendahuluan tersebut adalah jawaban nubuat kedatangan Mesias.
Dimana menurut pengertian orang Yahudi, Mesias adalah seorang tokoh pada masa yang akan datang sebagai wakil Allah untuk membawa keselamatan bagi umat Yahudi.
Sedangkan pemahaman konsep mesianik di dalam Islam, Isa Al-Masih akan datang kembali pada hari penghakiman untuk mengalahkan dajjal. Pemahaman ini tidak terdapat di dalam Quran, melainkan bersumber dari Hadis.
Kalaupun banyak orang di seluruh dunia menggambar wajah Isa Al-Masih menurut versi mereka masing-masing mengapa dipermasalahkan, hal ini jelas menunjukkan bahwa Isa Al-Masih adalah milik orang diseluruh dunia.
~
Slamet
Salib Bening P7K mengatakan
~
Injil Rasul Besar Yohanes 8:44 menulis, “Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.”
Penentangan Yesus dan dua belas rasul terhadap budaya pagan yang dibawa bangsa Yunani dan lain-lain yang telah meracuni umat Yahudi akibat sinkretisme yang menyisipkan penggunaan avatar-avatar menjadi ikon pemujaan.
Yesus mengajak bangsa Israel kembali kepada perintah-perintah YHWH, Elohim (illah) dan Bapa bagi bangsa Israel karena keselamatan datang dari iman dan taat melaksanakan perintah Bapa bukan memuja ikon-ikon yang adalah kebohongan (Taurat Kitab Keluaran 20:4,23, Kitab Imamat 19:4, 26:1, Taurat Kitab Ulangan 4:23, 5:8).
staff mengatakan
~
Saudara Bening,
Apabila saudara membaca ayat di atasnya, saudara akan menemukan kesaksian Isa Al-Masih. Dia tidak hanya menutut seseorang kembali kepada perintah Bapa, tetapi orang Yahudi harus percaya pada diri-Nya agar tidak binasa di neraka.
Mari kita perhatikan pembicaraan Isa Al-Masih dengan orang Farisi dan Ahli Taurat bangsa Yahudi. “Lalu Ia berkata kepada mereka: “Kamu berasal dari bawah, Aku dari atas; kamu dari dunia ini, Aku bukan dari dunia ini. Karena itu tadi Aku berkata kepadamu, bahwa kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, kamu akan mati dalam dosamu.”
Apabila saudara ingin diselamatkan dan tidak ingin mati dalam dosa, percayalah pada Isa Al-Masih!
~
Slamet
Acunkros mengatakan
~
Manusia ibarat bumi mengitari matahari beserta planet lainnya. Bumi ada malam dan siang, siang benar dan malam juga benar. Di malam juga ada bulan yang sedikit menerangi. Bumi sudah kodrat ada siang dan malam, terimalah sepenuhnya bumi berputar sehingga ada siang dan malam. Jangan paksakan bumi berhenti sehingga siang tak bergerak ke barat begitu juga malam tak bergerak ke timur. Sadar tentang perumpamaan bumi yang menerima sepenuhnya akan perannya. Sekian terima kasih.
staff mengatakan
~
Saudara Acunkros,
Kami berterimakasih dan menghargai saran saudara. Namun menurut kami, komentar saudara sama sekali tidak berhubungan dengan artikel di atas.
Oleh karena itu mohon maaf, apabila kami hanya akan menanggapi komentar-komentar yang berfokus pada artikel “Isa Al-Masih Adalah Terang Dan Cahaya Dari Allah?”
~
Slamet
@natal mengatakan
~
Buat Umat Muslim,
“Akulah terang dunia, barangsiapa mengikuti Aku, ia tidak akan berjalan dalam Kegelapan melainkan ia akan mempunyai terang hidup”, Sabda Isa Al-Masih (Injil, Rasul Besar Yohanes 8:12 ).
Bagaimana Muhammad? Adakah dia sebagai terang hidup dari Isa AL-Masih?
“ . . . Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa” (Qs 5:46 ).
Saudaraku umat Muslim, Muhammad saja sudah mengakui Isa Al-Masih adalah cahaya dan terang ( Allah) mengapa masih mencari Allah?
staff mengatakan
~
Saudara Natal,
Terima kasih atas komentar saudara. Semoga terang Allah memimpin dan menerangi setiap umat Islam yang sungguh ingin mengenal Isa Al-Masih secara lengkap dan utuh.
~
Slamet