• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Al-Quran
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • 60 Ayat Tentang Isa dalam Al-Quran
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan Menuju Surga
    • Paspor Menuju Sorga
    • 6 Ayat Terpenting
  • Ayat Al-Quran
  • Artikel-Artikel
  • Kitab TZI
  • Perikop Alkitab
  • Hubungi Kami
Isa Dan Al-Quran > Ayat-Ayat Al-Quran > Maryam 19:19 > Mengapa Allah Memilih Maryam Melahirkan “Kalimatullah Dan Rohulullah”?

Mengapa Allah Memilih Maryam Melahirkan “Kalimatullah Dan Rohulullah”?

21 November 2011 oleh Web Administrator 42 Comments

Ibu Nabi Isa - Allah memilih Maryam dari antara wanita di duniaPilihan Allah pasti terjadi dan tidak dapat diubah. Apalagi berhubungan dengan rencana keselamatan-Nya atas manusia. Al-Quran menekankan: Allah memilih Maryam untuk suatu perkara yang telah diputuskan (Qs 19:21).

Pertanyaannya: Kapan Allah memutuskan untuk memilih Maryam? Apakah jauh sebelum Maryam lahir, sewaktu lahir, atau setelah dewasa?

Maryam dalam Al-Quran

Dalam Islam, Maryam dihormati atas segala wanita. Mengapa? Karena dia adalah wanita terpilih. Aal-Quran tidak memberitahu mengapa Allah memilih Maryam untuk mengandung “Kalimatullah”. Al-Quran hanya memberitahu, bahwa Maryam adalah anak dari Imran (Qs 3:36). Dia tidak pernah disentuh pria (Qs 19:20). Dia bukan seorang pezina (Qs 3:47). Dia memelihara kehormatannya (Qs 21:91; Qs 66:12).

Maryam dalam Alkitab

Menurut Kitab Suci, Allah memilih Maryam sejak kejatuhan Adam dan Hawa dalam dosa. Ini terjadi sebelum Allah mengusir Adam dan Hawa dari Firdaus.  Saat itu Allah memberitahu Hawa bahwa keturunannya akan meremukkan kepala ular/iblis (Taurat, Kitab Kejadian 3:15).

Jika direnungkan, jelas hanya Allah yang dapat meremukkan iblis. Juga tidak mungkin ada keturunan perempuan, tanpa hubungan dengan pria. Tetapi, karena Allah yang berfirman, maka pasti terjadi. Dan keturunan yang dimaksud datangnya dari Allah saja.

Allah mengulangi janji-Nya di atas kepada nabi besar Yesaya. Firman-Nya, “Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel” (Kitab Nabi Besar Yesaya 7:14).

Allah Memilih Maryam Untuk Menggenapi Rencana-Nya

Allah sudah merencanakan datangnya keturunan perempuan tersebut, lebih dari ribuan tahun silam. Rencana itu tergenapi saat malaikat Jibril datang kepada Maryam dan mengatakan: “Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Isa” (Injil, Rasul Lukas 1:31).

Kemudian, Maryam berkata “Bagaimana mungkin hal itu terjadi, karena aku belum bersuami?” Jawab Malaikat itu kepadanya: “ Rohullulah akan turun atasmu” ( Injil, Rasul Lukas 1:35).  Demikianlah Maryam mengandung Rohullulah (Injil, Rasul Besar Matius 1:20). Dan Injil, Rasul Besar Yohanes 1:10-14 bersaksi bahwa Isa adalah “Kalimatullah” yang menjadi manusia.

Kelahiran Isa Al-Masih Adalah Mujizat

Kelahiran Isa Al-Masih bukan hasil hubungan jasmani suami-istri. Bukan pula hubungan antara Allah dan Maryam. Suatu kesesatan, bidah, najis dan dosa besar mengatakan kelahiran Isa Al-Masih hasil hubungan biologis Allah dan Maryam. Sebab hubungan suami-istri tidak mungkin dapat melahirkan “Rohullulah dan Kalimatullah”.

Tujuan kelahiran “Kalimatullah Dan Rohullulah”

Mengapa Allah telah merencanakan pemilihan Maryam untuk melahirkan “Kalimatullah dan Rohullulah”? Hal ini jelas dari apa yang Allah sampaikan kepada Adam dan Hawa, “keturunannya (perempuan) akan meremukkan kepala ular/iblis”.

Kalimat Allah yang Dapat Meremukkan Kepala Iblis

Jelas hanya Allah yang dapat meremukkan kepala iblis. Juga hanya “Kalimatullah dan Rohullulah” yang mampu meremukkan kepala iblis. Sebab “Kalimatullah dan Rohulullah” adalah diri Allah sendiri.

Meremukan kepala Iblis sama dengan apa yang disampaikan malaikat Jibril.  Anak dalam Kandungan Maryam akan dinamakan Isa Al-Masih. Isa berarti “Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka” (Injil, Rasul Besar Matius 1:21).

Hanya Allah saja yang dapat menyelamatkan manusia dari dosa. Demikian juga Isa Al-Masih adalah “Kalimatullah & Rohulullah.” Isa-lah, yaitu Kalimat Allah yang menyelamatkan manusia dari dosanya!!

[Staff Isa dan Islam – Perhatikanlah penjelasan lebih mendalam dengan keselamatan dari dosa.]

 


Artikel Terkait

Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “Mengapa Allah Memilih Maryam Melahirkan “Kalimatullah Dan Rohulullah”?” Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:

  1. Keistimewaan Maryam, Mengapa Ia Begitu Penting?
  2. Mengapa Maryam Dihormati Atas Segala Wanita
  3. Video Menarik Tentang Isa, Putra Maryam
  4. Apakah Kelahiran Isa Malam Teristimewa Bagi Muslim Dan Nasrani?

Video:

  1. Siti Maryam – Dilebihkan Di Antara Semua Wanita di Dunia

Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke: 0812-8100-0718

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Filed Under: Maryam 19:19 Tagged With: Kalimat Allah

Subscribe
Beritahulah

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: .

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Al-Quran

42 Komentar
Paling lama
Terbaru
Inline Feedbacks
Baca Semua Komentar
donnie brasco
11 December 2011 12:21 pm

*
Suatu penjelasan yang sangat logis bagi para pemikir agama yang masih ragu akan pribadi “Isa” itu sendiri.

Buat saya ini adalah pencerahan dan tambahan pemahaman terhadap Tuhan Yesus. Dan semakin bertambah yakin Yesus adalah Tuhan yang akan datang untuk kedua kalinya pada jaman akhir. Kedatangan-Nya untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati dan menjadi Raja diatas segala Raja.

Terima kasih team IDI.
Tuhan Yesus memberkati.

Balas
staff
12 January 2012 3:58 am
Balasan ke  donnie brasco

~
Saudara Donnie, kami mengucapkan terima kasih atas komentar positif saudara tentang artikel tersebut.

Sesaat sebelum Isa Al-Masih meninggalkan dunia, Ia meyakinkan pengikut-Nya, “Aku akan datang kembali dan membawamu bersama-Ku” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:3). Selama dua ribu tahun, umat Kristen memegang janji ini, dan menantikan terjadinya “Rapture” ini.

Ketika Isa Al-Masih datang semua orang Kristen baik yang masih hidup dan dan yang sudah mati akan diubah, mengenakan tubuh kemulyaan. Mereka akan bergabung kemudian diangkat “Dan akan tinggal dengan Tuhan selamanya” (Injil, Surat 1 Tesalonika 4:16,17).

Oleh sebab itu Alkitab mengundang kita untuk “saling menguatkan dengan kata-kata ini” (Injil, Surat 1 Tesalonika 4:18).
~
SL

Balas
Johans
5 January 2012 2:48 am

*
Saya pribadi sangat mengucapkan syukur yang luar biasa dan berterimakasih sekali atas website “Isa dan Islam” ini sebagai wadah dialog.

Dan dapat memberikan pencerahan bagi semua umat di muka bumi ini untuk mengenal, mengamalkan dan menjadi saksi bahwa Isa Al-Masih adalah sang “Juru Selamat” bagi semua umat manusia.

Semua materi dan penyampaian di web ini semakin mempertebal, memperkuat dan meneguhkan iman saya pada Isa Al-Masih (Tuhan Yesus Kristus) sebagai sang “Juru Selamat” yang patut dan harus diyakini sebagai penebus manusia.

Semoga Tuhan Yesus memberkati kita semua, amin.

Balas
staff
12 January 2012 4:06 am
Balasan ke  Johans

~
Melalui website ini, kami berusaha memperkenalkan siapakah Isa Al-Masih itu. Kami berniat menolong umat beragama untuk memahami apa yang dikatakan dalam Alkitab dan Al-Quran mengenai Isa Al-Masih. Karena itu, artikel-artikel dalam website ini selalu difokuskan untuk memperkenalkan Juruselamat dunia yaitu Isa Al-Masih.

Oleh sebab itu kami bersyukur, kalau artikel yang terdapat dalam situs ini bermanfaat bagi iman maupun pertumbuhan rohani saudara.

Kiranya Allah senantiasa memberikan berkah-Nya bagi saudara.
~
SL

Balas
lala
28 January 2012 2:25 am

*
Staf IDI,

Kalau memang mengikuti Isa adalah jalan terbaik, lewat agama apa kita bisa belajar dan diarahkan dengan benar?

Balas
staff
1 February 2012 3:17 am
Balasan ke  lala

~
Untuk mengetahui dan memahami tentang pribadi Isa Al-Masih, saudara dapat mengikuti kursus yang tersedia pada situs Isa dan Islam.

Situs ini merupakan hasil penyelidikan dari para ahli kitab yang berniat memimpin peminat kepada pemahaman menyeluruh mengenai apa yang dijelaskan tentang diri Isa Al-Masih dalam Alkitab dan Al-Quran.

Kursus seri pertama ini diberi nama “Siapakah Isa Al-Masih” karena isinya berfokus pada pribadi Isa Al-Masih.

Jika berkenan silakan saudara membaca pada situs: http://www.isadanislamstudi.com/
~
SL

Balas
Wisynu
25 September 2012 9:34 am

*
Para Staff IDI,

Kenapa dalam Injil Rasul Lukas 1:31 menyebutkan bahwa nama anak yang lahir Yesus. Kemudian dalam Kitab Nabi Yesaya 7:14 anak yang lahir namanya Immanuel.

Jelas sekali bahwa ayat ayat tersebut adalah wahyu Tuhan. Tetapi namanya kok dapat berbeda.

Kesimpulan saya Alkitab anda tidak asli lagi.

Balas
staff
27 September 2012 1:01 pm
Balasan ke  Wisynu

~
Salah satu nubuat tentang kelahiran Isa Al-Masih, tertulis dalam Kitab, Nabi Yesaya 7:14. “Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.”

“Imanuel” adalah kata dalam bahasa Ibrani yang mempunyai arti Allah beserta kita. 

Nubuat kelahiran Isa Al-Masih ini digenapi dalam Injil Rasul Lukas maupun dalam Injil Rasul Besar Matius.
“Anak itu harus engkau beri nama Yesus, karena Ia akan menyelamatkan umat-Nya … Anak itu akan dinamakan Imanuel” (Injil, Rasul Besar Matius 1:21-23).

Jadi Isa Al-Masih atau Yesus juga disebut “Imanuel” yaitu ‘Allah menyertai kita.’ Artinya melalui kelahiran Isa Al-Masih, Allah datang ke dunia untuk menyertai dan menolong manusia. Dia adalah Allah yang dekat, yang mendengarkan doa dan yang tahu kebutuhan hidup kita.
~
SL

Balas
Lambada
4 February 2014 8:03 am

~
Terus Injil yang berbahasa Ibrani itu mana? Semua sudah dalam terjemahan. Yang namanya kitab suci itu, tetap harus suci (dalam bentuk aslinya).

Balas
staff
18 February 2014 4:51 am
Balasan ke  Lambada

~
Saudara Lambada,

Kami akan menanggapi komentar saudara dengan senang, apabila saudara memberikan pertanyaan yang berhubungan dengan topik artikel ini.

Namun penjelasan tentang kitab suci dapat saudara lihat pada http://tinyurl.com/dygnn2j

Demikian harap maklum dan terima kasih
~
Slamet

Balas
uya
19 September 2014 1:47 pm

~
Rohulullah itu apa yah?

Balas
staff
29 September 2014 1:21 am
Balasan ke  uya

~
Walaupun banyak penafsir Muslim “memastikan” bahwa Rohulullah atau Roh Allah adalah malaikat Jibril, namun Alkitab menjelaskan bahwa Jibril (Gabriel) berbeda dengan Roh Allah,

Roh Allah adalah Pribadi Ketiga dari Allah Tritunggal dan memiliki kuasa dan kemuliaan setara dengan Allah dan Kalimat Allah. Dalam kekekalan, dimana Allah, Roh Allah, Kalimat Allah saling berinteraksi satu sama lain, walaupun beroknum tiga, namun maha esa.

Dalam kesempatan lain Roh Allah itu menyatakan dosa, kebenaran, dan penghakiman. Dia akan tinggal selama-lamanya dalam setiap diri orang-orang yang mengasihi Isa Al-Masih

“Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:26).
~
Slamet

Balas
muhtadi toeplik
6 December 2014 6:28 am

~
Saudaraku,

Allah Tritunggal adalah iman orang Kristen. Sambil ditambahi penjelasan antara lain: Dalam kekekalan, dimana Allah, Roh Allah, Kalimat Allah saling berinteraksi satu sama lain, beroknum tiga, namun maha esa.

Ini menunjukkan yang memberi penjelasan tahu persis Allah. Apa manusia tahu tentang rohnya sendiri? Keyakinanku, yang tahu tentang roh hanya Allah dan manusia hanya diberiNya sedikit ilmu untuk itu.

Balas
staff
16 December 2014 3:51 am
Balasan ke  muhtadi toeplik

~
Penjelasan dan penjabaran Allah Tritunggal memang bukanlah masalah yang seharusnya menjadi konsumsi ukuran pikiran manusia. Karena sebagai ciptaan kita tidak dirancang untuk dapat melakukan bedah ilmiah mengenai misteri ke-Allahan.

Oleh karena itu, untuk memahami tentang Allah, seseorang sangat memerlukan iman dan tuntunan Roh Kudus. Yaitu Roh Allah yang diam di dalam diri setiap orang yang telah menjadi milik Isa Al-Masih.

“Siapa gerangan di antara manusia yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri manusia selain roh manusia sendiri yang ada di dalam dia? Demikian pulalah tidak ada orang yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri Allah selain Roh Allah” (Injil, Surat 1 Korintus 2:11).
~
Slamet

Balas
hardi
8 February 2015 9:38 am

~
Kalau menurut saya konsep Tritunggal adalah tiga karya penyataan Allah pada manusia dalam Alkitab sehingga Tuhan Allah menyatakan sendiri bahwa Dialah Allah. Roh kudus akan selalu menyertai orang orang pilihan Allah. Dan Yesus Kistus adalah penyataan Allah bagi manusia yang turun menjadi manusia untuk menyelamatkan umat-Nya. Kita semua adalah umat Allah

Balas
staff
13 February 2015 3:47 am
Balasan ke  hardi

~
Saudara Hardi,

Terimakasih untuk komentarnya. Semoga bermanfaat bagi setiap pembaca.
~
slamet

Balas
Alfons
12 May 2015 3:00 am

~
Walaupun saya tidak menyebut Allah sebagai Tritungal tapi saya percaya bahwa Allah menciptakan bumi melalui firman dan roh-Nya.
Dan Firman Allah yang turun ke bumi, saya sebut sebagai “Anak Allah” bukan karena Allah beranak.

Jika sahabat Muslim percaya firman Allah menjadi sebuah buku/Al-Quran apakah mustahil bagi Allah yang mahakuasa jika firman Nya menjadi seorang manusia? Sedangkan Islam menyakinkan bahwa Yesus adalah Kalimatullah.

Balas
staff
22 May 2015 2:40 am
Balasan ke  Alfons

~
Baik Kitab Suci Injil maupun Al-Quran memberikan Isa Al-Masih gelar Kalimat Allah.
“Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.. Firman itu telah menjadi manusia” (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1,14)

“Hai Maryam, seungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan kalimat daripada-Nya, namanya Al Masih ‘Isa putera Maryam” (Qs 3:45).

Kiranya komentar saudara dapat memberi pencerahan bagi umat Muslim.
~
Slamet

Balas
Alfons
19 August 2015 10:53 am

~
Yesus sebagai firman Allah itu bukan “gelar” tapi itu menunjuk kepada “identitas” Yesus sebagai firman Allah sebelum turun menjelma menjadi manusia.

Yesus tidak setiap hari membawa firman Allah maka Dia mendapat gelar “firman Allah.”

Balas
staff
2 September 2015 2:07 am
Balasan ke  Alfons

~
Saudara Alfons,

Terimakasih atas komentar saudara bahwa Kalimat Allah yang disematkan pada Isa Al-Masih bukan sekedar gelar melainkan hakikat Al-Masih sebelum inkarnasi.
~
Slamet

Balas
Itok
19 January 2016 12:05 am

~
Isa adalah Rohullah dan Kalimatullah. Allah menciptakan dunia beserta isinya dengan KalimatNya (FirmanNya) berarti Firman adalah “Pencipta” dan Firman tidak diciptakan.

Baik Al-Quran maupun Injil mengakui bahwa Firman adalah “Pencipta” dan Firman identik dengan Allah sendiri. Firman itu telah menjadi manusia yaitu Isa Al-Masih (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:14) supaya yang percaya pada Isa Al-Masih sebagai Tuhan Dan Juruselamat mendapat hidup kekal di surga (Injil, Rasul Besar Yohanes 3:16).

Balas
staff
29 January 2016 7:53 pm
Balasan ke  Itok

~
Saudara Itok,

Kami setuju dengan pandangan saudara, bahwa Kitab Suci Injil maupun Al-Quran mengakui Isa Al-Masih adalah Kalimat Allah.

Untuk ini mari kita perhatikan Injil Rasul Besar Yohanes 1:1,14), “Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Firman itu telah menjadi manusia.”
Sedangkan dalam Al-Quran ditulis dalam Qs 3:45, “Hai Maryam, sesungguhnya Allah menggembirakan kamu (dengan) kelahiran . . . kalimat (yang datang) dari pada-Nya, namanya Al-Masih; Isa Putera Maryam, seorang terkemuka di dunia dan di akhirat.”

Bahkan hadith pun juga menuliskan mengenai hal ini. “Isa itu sesungguhnya Roh Allah dan Firman-Nya [Kalimat-Nya]” (Hadist Anas Bin Malik Hal, 72).
~
Slamet

Balas
Udin
1 August 2016 7:44 pm

~
[quote name=”Alfons”]~
Jika sahabat Muslim percaya firman Allah menjadi sebuah buku/Al-Quran apakah mustahil bagi Allah yang mahakuasa jika firman Nya menjadi seorang manusia? Sedangkan Islam menyakinkan bahwa Yesus adalah Kalimatullah.[/quote]
Tidak ada perbedaan pemahaman antara kita untuk hal yang saya quote. Tetapi Islam tidak pernah menyembah Al-Quran dan Kalamulah adalah hanya kalimat Allah yang disampaikan/diturunkan, bukan sebagian dari diri Allah yang harus disembah juga.

Balas
staff
6 August 2016 12:12 am
Balasan ke  Udin

~
Saudara Udin,

Sebagai umat Islam tidak pernah menyembah Al-Quran, demikian juga umat Kristen tidak pernah menyembah Isa Al-Masih.

Namun umat Kristen mempercayai bahwa Isa Al-Masih adalah Kalimat Allah yang telah menjadi manusia. “Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Firman itu telah menjadi manusia” (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1,14).
~
Slamet

Balas
Udin
1 August 2016 7:48 pm

~
[quote name=”muhtadi toeplik”]~
Allah Tritunggal adalah iman orang Kristen. Sambil ditambahi penjelasan antara lain: Dalam kekekalan, di mana Allah, Roh Allah, Kalimat Allah saling berinteraksi satu sama lain, beroknum tiga, namun maha esa.[/quote]
Kenapa Tuhan bikin pusing, harus berusaha mencerna 3 adalah 1, 1 adalah 3? Kenapa Tuhan tidak katakan saja ‘sembahlah Aku’ atau ‘tidak ada yang patut disembah kecuali Aku’ ?

Kalau begitu lebih sederhana. Saat beribadah pun fokus, fikiran tidak bingung apakah sekarang sedang menyembah Yesus, apakah Allah. Atau membayangkan Allah, Yesus, dan Roh kudus duduk bersebelahan…atau membayangkan Allah, Yesus, Roh Kudus dalam satu badan? Ah, pasti membingungkan sekali saat sedang berdoa / sembahyang.

Balas
staff
6 August 2016 12:20 am
Balasan ke  Udin

~
Saudara Udin,

Kami sampaikan terima kasih apabila saudara bersedia memberikan komentar yang ada hubunganya dengan topik artikel “Mengapa Allah Memilih Maryam Melahirkan “Kalimatullah & Rohulullah”?

Namun bila saudara ingin mendiskusikan mengenai Allah Tritunggal maka kami persilakan saudara mengujungi situs kami dengan link http://tinyurl.com/kqv4ebc
~
Slamet

Balas
natal
23 September 2016 3:06 am

~
Buat Udin,

Maria seorang yang terpilih menjadi ibu Allah, itu karya Allah sendiri karena dia melihat bahwa manusia sudah sangat berdosa sehinggah Dia muncul dalam ujud manusia, ia peintahkan malaikat Gabriel diberi nama Yesus Kristus .

Udin, Yesus Kristus di Alkitab adalah Firman Allah itu sendiri tetapi Isa Al-Masih dalam Al-Quran bukan Yesus Kristus, pahami. Jadi Al-Quran bukan wahyu Allah karena nabi anda mengatakan, “Nafasku ada pada Isa Al-Masih (siapa Isa Al-Masih itu) mengapa bukan kepada Allah yang Dia sembah, jadi saya bingung. Kamu bacalah Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1, biar kamu paham.

Balas
staff
10 December 2016 1:29 pm
Balasan ke  natal

~
Saudara Natal,

Kami sependapat dengan pandangan saudara.

Allah sudah merencanakan datangnya keturunan perempuan tersebut, lebih dari ribuan tahun silam. Rencana itu tergenapi saat malaikat Jibril datang kepada Maryam.

“Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Isa” (Injil, Rasul Lukas 1:31).
~
Slamet

Balas
Alex
30 September 2016 10:13 am

~
Juga ayat dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 sebagai berikut: “Dan (Ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan Aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib.”

Balas
staff
10 December 2016 1:37 pm
Balasan ke  Alex

~
Saudara Alex,

Sebenarnya kami mengaharapakan saudara dapat memberikan komentar yang ada hubungannya dengan topik artikel. di atas.

Tidak ada satu ayatpun dalam Alkitab yang menunjukkan kepada kita bahwa Isa Al-Masih minta diangkat menjadi Tuhan. Justru Allah sendiri yang berkenan meninggikan Isa Al-Masih dan memerintakan semua yang ada di sorga dan di bumi untuk menyembah Isa Al-Masih.

“Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: “Yesus Kristus adalah Tuhan,” bagi kemuliaan Allah, Bapa!” (Injil, Surat Filipi 2:9-11).
~
Slamet

Balas
malikul kudus
1 October 2016 3:01 pm

~
Halo Sdr Natal,
“Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Firman itu telah menjadi manusia” (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1,4)

Pernyataan ini tidak ditulis oleh Yesus, tidak ditulis oleh Yohanes pembaptis, juga bukan oleh Yohanes murid Yesus. Jadi pernyataan ditulis oleh “tidak tahu”
Karena penulisanya manusia, saya mengartikannya sebagai berikut: Pada mulanya semua hal dalam bentuk firman, firman/sabda/kalimat itu berasal dari Allah, kemudian yang awalnya sabda/kalimat/firman telah kenyataan menjadi manusia. Tapi semua produk dari firman seperti manusia, bumi, bulan dan lain lain itu adalah wujud saja bukan Tuhan.

Balas
staff
10 December 2016 2:06 pm
Balasan ke  malikul kudus

~
Saudara Malikul,

Penulisan Injil tidak seperti keyakinan Muslim tentang penulisan Al-Quran yang turun dari langit. Injil ditulis murid-murid berdasarkan wahyu Allah. Demikian juga, Rasul Yohanes menulis Injil berdasarkan wahyu Allah dengan memerhatikan fakta sejarah yang terjadi tentang Isa Al-Masih.

Memang dalam Injil Rasul Besar Yohanes tidak dituliskan nama penulisnya, tapi setelah membaca secara keseluruhan kita dapat mengetahui bahwa Rasul Besar Yohanes adalah salah satu penulis Kitab Suci Injil.
~
Slamet

Balas
@natal
14 December 2016 6:54 pm

~
Saudara Malikul Kudus,

Mengapa Allah telah merencanakan pemilihan Maryam untuk melahirkan “Kalimatullah dan Rohullulah”?

Sesungguhnya kekuasaan Isa Al-Masih itu tidak dapat diukur oleh manusia. Isa Al-Masih merencanakan sesuai dengan kehendak-Nya. Sama halnya dengan sabdaNya : “Sebab rancanganKu bukanlah ranganmu dan jalanmu bukanlah jalan Ku, demikianlah firman Tuhan (Kitab Para Nabi Yesaya 55:8).

Setelah lahir disebut Imanuel (Allah beserta kita), sesuai dengan sabdanya: “Sebab Aku [Isa Al-Masih] ini Allah dan bukan manusia, yang kudus ditengah-tengahmu, dan Aku [Isa Al-Masih] tidak datang untuk menghaguskan” (Kitab Para Nabi Hosea 11: 9B).

Begitulah cara Isa Al-Masih mengasihi umat-Nya yang percaya. Amin

Balas
staff
19 December 2016 8:17 am
Balasan ke  @natal

~
Saudara Natal,

Terima kasih untuk komentarnya.

Sebagai orang Kristen, kita harus menyadari bahwa Tuhan turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi kita. Oleh karena itu apapun yang terjadi setelah kita merencanakan segala sesuatu, patut kita syukuri. Entah hal itu baik ataupun buruk, kita harus tetap mengucap syukur kepada Tuhan karena Dia pasti memberikan yang terbaik bagi kita.
~
Slamet

Balas
@natal
14 December 2016 7:11 pm

~
Saudara Alex,

Mari kita fokus dengan judul di atas.
Mengapa Allah telah merencanakan pemilihan Maryam untuk melahirkan “Kalimatullah dan Rohullulah”?

Jelas sekali Isa Al-Masih tidak dapat kita ukur Kuasa Nya, sebab firman Isa Al-Masih Berkata : “Sebab rancanganKu bukanlah ranganmu dan jalanmu bukanlah jalan Ku” (Kitab Para Nabi Yesaya 55:8).

Demikianlah Isa Al-Masih lahir diberi nama Imanuel, yang artinya Allah beserta kita.

Saudaraku Alex, Muhammad keliru melihat siapa sesungguhnya Isa Al-Masih itu, sehinggah ia tidak berhak di sorga, sesuai Firman Nya : “Tetapi Aku [Isa Al-Masih] adalah Tuhan, Allahmu,…..dan tidak ada Juruselamat selain dari Isa Al-Masih” (Kitab Para Nabi Hosea 12:4).

Balas
staff
19 December 2016 8:41 am
Balasan ke  @natal

~
Saudara Natal,

Terima kasih untuk komentarnya.
Memang benar Isa Al-Masih adalah Tuhan dan Juruselamat. Walaupun pada saat ini banyak orang menolak menerima Isa Al-Masih sebagai Juru Selamat dan Tuhan mereka. Namun, suatu hari kelak, orang-orang ini akan menyadari kesalahan mereka.

“Supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: “Yesus Kristus adalah Tuhan, ” bagi kemuliaan Allah, Bapa!” (Injil, Surat Filipi 2:10-11).

Jadi senua orang akan muncul di hadapan Isa Al-Masih ketika mereka berdiri di hadapan Allah untuk dihakimi. Mereka akan melihat Isa Al-Masih sedang duduk di atas takhta dan siap sedia untuk menghakimi mereka.
~
Slamet

Balas
Dhedy
22 December 2016 6:23 pm

~
Jempol, salut utk penulis. Upahmu besar di surga. Teruslah bekerja di ladang Tuhan. Tuhan membutuhkan orang seperti engkau. Tapi jangan sombong dengan kepintaranmu ya dek, karena kamu bisa ini itu dari Tuhan saja. Segala Puji, hormat, kemuliaan hanya bagi Tuhan Allah kita. Syalom.

Balas
staff
27 April 2017 6:21 pm
Balasan ke  Dhedy

~
Saudara Dhedy,

Terima kasih atas doa dan apresiasi sdr bagi kami. Sdr benar sekali tanpa kasih dan pertolongan Tuhan kami tidak dapat melakukan apapun. Untuk itulah kami senantiasa mohon hikmat dan pertolongan Tuhan kita Yesus Kristus.
~
Daniar

Balas
Wiguna Ilham
30 July 2017 4:37 am

~
Staf,

Umat Kristen salah memahami kalimatullah dalam penciptaan Isa/Yesus. Penciptaan Yesus sama halnya seperti penciptaan Adam yaitu dari firman Allah/kalimatullah. Qs 3:59, “Sesungguhnya misal (penciptaan)‘Is a di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam. Allah menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya:“Jadi lah”(seorang manusia), maka jadilah dia.”

Dalam Al-Quran jelas penciptaan Isa sama seperti Adam yaitu dari firman Allah atau kalimatullah “kun” (jadilah). Jika umat Kristen menganggap Yesus itu Allah karena firmannya/kalimatnya, maka kenapa tidak menganggap Adam sebagai Allah juga? Adam tidak berbapa dan beribu, lalu darimana asalnya? Kenapa tidak dituhankan oleh Kristen? Kenapa hanya Isa? Coba jelaskan.

Balas
staff
2 August 2017 8:24 am
Balasan ke  Wiguna Ilham

~
Saudara Wiguna,

Saudara memberikan pendapat yang logis secara jasmani. Memang benar Adam tidak memiliki ayah dan ibu. Sedangkan Isa Al-Masih memiliki ibu, tetapi tidak memiliki ayah biologis. Namun, bila kita mengkaji lebih mendalam, maka Adam berdosa, sedangkan Isa Al-Masih suci dan tidak berdosa. Hakekat Adam adalah manusia, sedangkan hakekat Isa Al-Masih adalah Kalimat Allah.

Itu sebabnya, kami berpendapat bahwa Maryam merupakan wanita yang mendapatkan rahmat terbesar karena memiliki kesempatan melahirkan Pribadi suci. Bukankah Maryam melebihi wanita lainnya? Mengapa Maryam lebih tinggi dibandingkan wanita-wanita yang melahirkan para nabi yang lain? Bagaimana menurut saudara?
~
Solihin

Balas

Primary Sidebar

Artikel Terbaru

  • Puasa Dan Pahala Ditinjau Dari Tujuan Penciptaan Manusia
  • Mengapa Nabi Isa Tidak Berdosa Menurut Islam dan Nasrani?
  • Teladan Nabi Dalam Kehidupan Menolong Masuk Surga
  • Mengapa Akhirnya Dua Mukmin Yakini Kristen Yang Benar?
  • Saya Melakukan Berbagai Macam Dosa Syirik. Apa Solusinya?

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Teladan Nabi Dalam Kehidupan Menolong Masuk Surga
  • Benar Atau Hoax? Ada Bukti Ketuhanan Isa Al-Masih Di Al-Quran?
  • Saya Melakukan Berbagai Macam Dosa Syirik. Apa Solusinya?
  • Mengapa Akhirnya Dua Mukmin Yakini Kristen Yang Benar?
  • Mengapa Nabi Isa Tidak Berdosa Menurut Islam dan Nasrani?

Artikel Yang Terhubung

  • Mengapa Nabi Isa Disebut Anak Allah Oleh Orang Nasrani?
  • Mengapa Tidak Ada Dosa Nabi Isa Menurut Islam dan Nasrani?
  • Nabi Isa Dalam Al-Quran: Tanda dan Rahmat Allah Bagi Manusia
  • Mukjizat Terbesar Nabi Isa: Perbaiki Hubungan Manusia dengan…
  • Sifat Suci Dan Kekal Bukti Keilahian Isa Al-Masih

Footer

Hubungi Kami

Apabila Anda memiliki pertanyaan / komentar, silakan menghubungi kami dengan menekan tombol di bawah ini.

Hubungi Kami

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
App Isadanislam
Hak Cipta © 2009 - 2023 Dialog Agama Isa dan Al-Quran. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membahas Email
| Hubungi Kami

wpDiscuz